HUAWEI WATCH D2 Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam, Simak Cara Mudahnya

1 week ago 11

Huawei Watch D2 HUAWEI WATCH D2 Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam, Simak Cara Mudahnya / Foto: Istimewa

Jakarta, Insertlive -

HUAWEI WATCH D2 Indonesia baru saja diluncurkan oleh Huawei Device Indonesia. HUAWEI WATCH D2 merupakan smartwatch Huawei pertama dengan pemantauan tekanan darah ambulatori (ABPM) selama 24 jam, bahkan pada saat tidur secara otomatis.

"Kehadiran HUAWEI WATCH D2 merupakan bukti keseriusan kami dalam inovasi produk-produk berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat. HUAWEI WATCH D2 hadir sebagai perangkat yang dapat memantau tekanan darah dimanapun, kapanpun, dan ini merupakan smartwatch pertama Huawei yang memiliki fitur ABPM atau Ambulatory Blood Pressure Monitoring yang mampu memantau tekanan darah selama 24 jam bahkan saat tidur. Kami berharap kehadiran HUAWEI WATCH D2 di Indonesia dapat membantu masyarakat untuk mendeteksi kondisi kesehatan mereka dengan mudah melalui teknologi," kata Huiler Fan, Country Head of Huawei Device Indonesia.

Teknologi yang ada di smartwatch ini sangat bermanfaat untuk memantau kondisi kesehatan pengguna dengan sangat mudah, yang membantu untuk melakukan deteksi dini terhadap hipertensi.


Tekanan darah tinggi (hipertensi) kerap dijuluki sebagai 'silent killer' karena gejalanya yang sering tidak terdeteksi, namun berisiko memicu dampak kesehatan serius. Laporan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di tahun 2023 menyebut jumlah penderita hipertensi pada usia dewasa naik hampir dua kali lipat dalam tiga dekade terakhir, dari 650 juta pasien terkait di tahun 1990 hingga menjadi 1,3 miliar pasien di tahun 2019. Adapun di Indonesia, 1 dari 3 orang dewasa diketahui menderita hipertensi, atau setara dengan sekitar 70 juta warga yang terdampak.

Banyak kasus hipertensi tidak terdeteksi karena masyarakat jarang melakukan pengecekan darah, sehingga angka kasusnya cenderung meningkat dari tahun ke tahun, termasuk di Indonesia.

"Lebih dari 34,1% orang dewasa di Indonesia menderita hipertensi, yang sering kali tidak menunjukkan gejala apa pun. Ini yang membuat hipertensi dijuluki silent killer atau pembunuh diam-diam, karena bisa menyebabkan komplikasi yang sangat berbahaya tanpa kita sadari, padahal sebenarnya bisa kita cegah," jelas Dr. dr Vito Anggarino Damay SpJP(K), M.Kes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC.

Lantas bagaimana cara mengukur tekanan darah di HUAWEI WATCH D2?

  1. Menekan tombol bagian Bawah pada jam tangan akan membawa Anda ke aplikasi tekanan darah secara default, tetapi dapat disesuaikan untuk fitur lainnya.


  2. Setelah penyesuaian, Anda dapat memulai pengukuran tekanan dengan menekan tombol bagian Atas dan memilih Tekanan darah dari daftar aplikasi.

  3. Tekan tombol bagian Bawah untuk memulai pengukuran

  4. Tekan tombol bagian Bawah lagi untuk segera memulai pengukuran

  5. Posisikan tubuh Anda sesuai dengan arahan berikut untuk pemantauan yang akurat, dan untuk akurasi yang lebih baik, beristirahatlah setidaknya 5 menit sebelum melakukan pengukuran.

Huawei Watch D2Huawei Watch D2/ Foto: Istimewa

Hal yang perlu diperhatikan:

  • Selama pengukuran, mohon perhatikan hal berikut:

    1. Diam dan hindari berbicara

    2. Duduk tegak dengan tubuh rileks

    3. Pastikan pergelangan tangan dan telapak tangan rileks secara alami

    4. Pastikan jam tangan sejajar dengan jantung Anda

    • Anda dapat meletakkan telapak tangan Anda dengan lembut di bahu Anda

    • Sangga siku Anda dengan telapak tangan lainnya.

    • Hindari menekan kantung udara

    • Jaga kedua kaki tetap menempel di lantai.

    Huawei Watch D2Huawei Watch D2/ Foto: Istimewa

    HUAWEI WATCH D2 akan hadir dengan dua pilihan warna, yaitu Hitam dan Gold, smartwatch ini secara resmi bisa didapatkan pada 1 November mendatang dengan harga Rp5.499.000, setiap pembelian HUAWEI WATCH D2, pelanggan akan mendapatkan total manfaat senilai Rp2.296.000 berupa GRATIS HUAWEI FreeBuds 5i, total VIP Service garansi 2 tahun termasuk 1 tahun ekstra layanan garansi yang berlaku di 7 negara asia, dan 2 tahun garansi kecelakaan pemakaian selama sesi promosi yang berlangsung mulai 1 hingga 30 November 2024.

    (ads/and)

    Tonton juga video berikut:

    Read Entire Article
    Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online