TEMPO.CO, Jakarta - Jamaah Tarekat Naqsabandiyah Padang, Sumatra Barat sudah melaksanakan Salat Idulfitri 2025 pada hari ini Sabtu 29 Maret 2025. Penentuan jadwal Salat Idulfitri ditentukan berdasarkan musyawarah ulama.
"Cara menghitungnya dengan melihat jatuhnya Ramadan tahun lalu. Lalu juga kesepakatan ulama Naqsyabandiyah, " Kata Zahar Imam Surau Baru Kecamatan Pauh saat ditemui Tempo usai menjalankan Salat Idulfitri pada Sabtu 29 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan perhitungan tersebut, Idulfitri 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu 29 Maret 2025. Sedangkan awal Ramadan ditetapkan pada Kamis 27 Februari 2025.
"Jemaah genap melaksanakan puasa selama 30 hari, " Katanya.
Menurutnya, penentuan awal Ramadan dilakukan dengan metode hisab, ru’yah, dalil, ijma, dan qiyas. Teknik ini sudah dilakukan secara turun temurun.
"Cara penentuan ini sudah kami lakukan secara turun-temurun. Kami lakukan sesuai yang diajarkan oleh Buya atau Guru terdahulu," katanya.
Tidak hanya itu, Zahar bersama ulama lainnya juga memperhitungkan awal Ramadan dan Idulfitri itu dengan Qiyas dan Kitab Munjid. "Ada beberapa metode yang kami gunakan, baru disimpulkan, " ucapnya.
Dari pantau Tempo ada sekitar 20 orang yang melaksanakan Salat Idulfitri 1446 Hijriah di Surau Baru, Kecamatan Pauh, Padang. Salat dimulai sekitar pukul 08.00 WIB yang dipimpin oleh Imam dan Khatib yang berasal dari Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Sementara itu Julir Amir, Pengurus Masjid Baiturrahim Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang mengatakan jika jamaah Naqsabandiyah di masjid tersebut juga telah melaksanakan salat Idulfitri 1446 Hijriah pada Sabtu 29 Maret 2025. Begitu juga dengan 8 Surau dan 1 Masjid yang berada di Kecamatan Lubuk Kilangan.
"Ya kami dari Naqsabandiyah di Kecamatan Lubuk Kilangan juga melaksanakan Idulfitri hari ini, " katanya.