Makanan Ini Bisa jadi Penanda Seseorang Psikopat, Ini Fakta Studinya

Menikmati kopi atau coklat panas di pagi hari mungkin menjadi salah satu bagian favorit bagi Bunda untuk mengawali aktivitas di pagi hari. Biasanya Bunda melakukan hal itu untuk menghilangkan rasa pusing akibat kantuk sehingga Bunda dapat menjalani hari dengan mood yang bagus.

Namun, tahukah Bunda? Ada sebuah studi yang mengatakan bahwa orang yang sering meminum kopi atau coklat hitam menunjukkan orang yang memiliki kepribadian psikopat, anti sosial, dan sadis.

Sedikit merangkum hasil studi yang dilakukan para peneliti bekerja sama dengan Universitas Innsbruck di Austria yang menyelidiki 953 partisipan warga Amerika, dinyatakan bahwa terdapat hubungan antara orang yang menyukai makanan pahit dengan kecenderungan memiliki kepribadian sadis. 

Hal ini mungkin membuat Bunda terkejut, bukan? Penasaran dengan penjelasan dari studi yang dilakukan? Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Studi ungkap 2 makanan ini jadi penanda seorang psikopat

Bunda, sebuah penelitian yang dipublikasikan pada jurnal Appetite menemukan bahwa orang yang menyukai makanan dan minuman pahit lebih cenderung menunjukkan ciri kepribadian psikopat, antisosial, dan sadis.

Melansir dari laman Delicious, ada penelitian yang dilakukan oleh para peneliti yang bekerjasama dengan Universitas Innsbruck di Austria yang menyelidiki 953 partisipan warga Amerika. 

Penelitian ini dilakukan dengan membuat pertanyaan tentang kesukaan para partisipan terhadap makanan dan minuman manis, asam, asin, dan pahit. Tak hanya itu, penelitian juga dilakukan dengan cara menjawab empat survey kepribadian berbeda yang menilai ciri-ciri kepribadian antisosial seperti psikopat, narsisme, agresi, dan sadisme.

Melansir dari Nypost, psikopat adalah gangguan neuropsikiatri yang ditandai dengan respons emosional dan empati yang kurang, serta kontrol perilaku yang buruk. Umumnya, hal ini mengakibatkan penyimpangan antisosial dan perilaku kriminal yang terus-menerus.

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2016 itu menemukan bahwa ada hubungan signifikan antara peningkatan kenikmatan terhadap makanan pahit dan meningkatnya kecenderungan sadisme dan psikopat. Makanan pahit yang dimaksud seperti gin dan tonik. Bahkan Kopi hitam dan cokelat hitam termasuk ke dalamnya. 

Kopi

Sebagai pecinta kopi hitam pekat tanpa gula dan susu, Bunda perlu tahu informasi ini. Para peneliti menemukan bahwa orang yang menikmati kopi hitam pahit cenderung memiliki skor lebih tinggi dalam tes kepribadian yang mengukur sifat psikopat dan sadisme.

“Orang-orang yang menyukai rasa pahit tampaknya memiliki kecenderungan lebih tinggi terhadap sifat-sifat psikopat,” ungkap Christina Sagioglou, peneliti utama dari Universitas Innsbruck di Austria.

Hal menarik lainnya, penelitian ini juga menemukan bahwa mereka yang menyukai kopi pahit cenderung menyukai sensasi baru dan pengalaman baru. Mereka lebih cenderung menyukai tantangan dan situasi yang memacu adrenaline.

Bunda juga perlu tahu bahwa orang yang terbiasa minum kopi hitam pahit juga sering ditemukan memiliki kecenderungan perfeksionis dan kesadaran tinggi terhadap kesehatan mereka. Beberapa minum kopi hitam bukan karena mereka menyukai rasa pahitnya, tetapi karena manfaat kesehatan yang mereka cari.

Namun, Bunda tak perlu panik dulu. Para ahli menekankan bahwa menikmati secangkir kopi hitam tidak berarti  menjadikan seseorang psikopat. Ini hanya menunjukkan korelasi, bukan sebab-akibat langsung.

Cokelat hitam pekat (dark chocolate)

Selain kopi, pecinta cokelat hitam pekat juga masuk dalam radar penelitian ini. Mereka yang mampu menikmati rasa pahit dari dark chocolate dengan kandungan kakao tinggi (di atas 70 persen) juga menunjukkan skor lebih tinggi dalam ciri kepribadian yang terkait dengan sifat Machiavellian dan psikopat.

Dari sisi pakar nutrisi dan psikologi makanan, preferensi terhadap dark chocolate sering dikaitkan dengan kematangan selera seseorang. 

Namun, penelitian juga menunjukkan bahwa pecinta dark chocolate cenderung memiliki kemampuan kognitif yang lebih tajam dan skor yang lebih tinggi dalam tes-tes yang mengukur kemampuan penalaran kompleks. Mereka sering menunjukkan ketertarikan pada seni, musik klasik, dan kegiatan intelektual lainnya.

Namun, dengan semua hasil penelitian yang dilakukan, masih banyak orang yang menikmati kopi hitam dan dark chocolate tanpa terkait dengan kepribadian mereka. Contohnya, mereka menyukai kopi dan dark chocolate karena manfaat kesehatannya. 

Dr. Sagioglou sendiri menekankan: "Sangat penting untuk tidak membuat generalisasi berlebihan dari temuan kami. Menyukai makanan pahit adalah hanya salah satu dari ribuan karakteristik yang membentuk kepribadian seseorang."

Nah, apakah Bunda termasuk pecinta kedua makanan pahit ini? Atau mungkin Bunda mengenal seseorang yang sangat menyukai kopi hitam pekat dan dark chocolate? Yang pasti, kita tidak bisa melakukan generalisasi pada hasil penelitian dan studi yang dilakukan. Tidak ada salahnya untuk tetap terbuka pada temuan-temuan ilmiah baru.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)