INFO NASIONAL - Pilkada Bupati Kerinci 2024-2029 menghadirkan empat pasangan calon dengan visi dan misi yang beragam. Di antara para kandidat, pasangan nomor urut 3, Monadi-Murison, menjadi sorotan dengan visi mereka "Kerinci Berdaya Saing, Maju, dan Sejahtera". Pasangan ini berkomitmen untuk memaksimalkan potensi unggulan Kerinci, yaitu sektor pertanian dan pariwisata, yang selama ini belum digarap secara maksimal sebagai identitas daerah di Provinsi Jambi.
Monadi menekankan pentingnya memajukan daerah dengan terlebih dahulu mengatasi permasalahan utama serta memaksimalkan potensi lokal. Pendapat ini sejalan dengan pandangan pengamat kebijakan publik, Wahyu Hadi, yang menekankan pentingnya pemimpin daerah memiliki visi yang jelas dan berbasis pada kebutuhan masyarakat. “Pemimpin yang baik adalah mereka yang mampu menganalisis masalah dasar dan menyusun program kerja yang relevan. Pemimpin daerah harus membawa wilayahnya menjadi berdaya saing, sebagaimana tujuan besar pemerintah pusat,” kata Wahyu.
Tagline "Pejuang Petani, Petani Pejuang" menjadi simbol komitmen Monadi terhadap sektor pertanian yang merupakan tulang punggung ekonomi Kerinci. Dengan latar belakang sebagai birokrat murni dan alumnus STPDN yang aktif dalam pengembangan pertanian, Monadi dipandang memiliki kompetensi yang kuat. Pasangannya, Murison, adalah tokoh di bidang pendidikan yang telah lama terlibat langsung dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah ini. Kombinasi latar belakang keduanya diyakini mampu menciptakan sinergi yang membawa Kerinci ke arah yang lebih baik.
Misi Monadi-Murison mencakup pembangunan ekonomi inklusif berbasis pertanian, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pengembangan infrastruktur wilayah, serta penguatan ketahanan sosial-budaya. Mereka juga menekankan pentingnya reformasi birokrasi, inovasi daerah, dan keberlanjutan pembangunan demi mewujudkan Kerinci yang sejahtera.(*)