TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Guntur Romli mengatakan, partainya menyambut baik pendirian organisasi masyarakat Gerakan Rakyat yang didirikan pendukung eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Guntur menilai, pendirian ormas Gerakan Rakyat harus menjadi simbol kebebasan berkumpul dan berserikat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara 1945. "Didirikannya ormas Gerakan Rakyat kami pikir bagus. Perkuat dan menyehatkan demokrasi," kata Guntur saat dihubungi Tempo, Jumat, 28 Februari 2025.
Ia berharap, ormas Gerakan Rakyat dapat terus turut serta dalam membela kepentingan rakyat, salah satunya dengan memberikan pendidikan politik. PDIP, Guntur melanjutkan, tak merasa keberatan atau terganggu dengan berdirinya ormas ini. Justru, pendirian ormas Gerakan Rakyat menjadi suatu cerminan akan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya berserikat dan mendirikan simpul.
"Di tengah kondisi politik saat ini, ormas Gerakan Rakyat bisa menjadi kekuatan penyeimbang di luar pemerintah," ujarnya.
Kemarin, di Gedung Jakarta Inisiatif Office Cilandak, Jakarta Selatan. Wakil Ketua Umum Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan merangkap Juru Bicara Gerakan Rakyat Yusuf Lakaseng menyatakan ormas ini berangkat dari ide dan gagasan eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Yusuf menjelaskan, ide dan gagasan tersebut, utamanya adalah persoalan pendidikan sebagai jalan mewujudkan kemajuan dan kemakmuran bagi rakyat.
Ia menekankan, gagasan-gagasan tersebut diharapkan mampu merepresentasikan ormas secara umum yang memang berfokus pada pergerakan rakyat.
"Gerakan rakyat harus sudah menjadi gerakan orang banyak, gerakan publik, tidak lagi menjadi personifikasi Anies sebagai individu," kata Yusuf.
Berdasarkan unggahan Instastory dari akun Instagram resmi @gerakanrakyat.id, Anies terlihat turut menghadiri acara deklarasi dan pelantikan Dewan Pimpinan Pusat ormas itu.
Dalam unggahan tersebut, Anies tampak mengenakan jaket bomber berwarna oranye yang merupakan warna identitas ormas Gerakan Rakyat, seragam dengan pakaian anggota lain yang hadir.
Dari keterangan Yusuf, untuk saat ini, kepengurusan Gerakan Rakyat sudah terbentuk di seluruh provinsi dan sudah terbentuk di lebih 50 persen kabupaten/kota.
Hanin Marwah berkontribusi dalam penulisan artikel ini.