Rumah Merah, Kuliner Legendaris dengan Gedung Mirip Vihara di Jakarta

Jakarta, Insertlive -

Terletak di daerah Tanah Abang, Jakarta Pusat, berdiri sebuah gedung klasik yang tampak seperti vihara dari kejauhan. Namun bangunan tersebut merupakan wisata kuliner legendaris yang dijuluki Rumah Merah.

Rumah Merah merupakan sebuah kafe dan restoran dengan nama asli Kapitan Lim. Restoran ini dijuluki Rumah Merah karena ornament bangunannya yang serba merah dengan gaya Tionghoa. Tampilannya pun mencolok dan terlihat seperti vihara dari kejauhan.

Restoran dan kafe yang terletak di samping kompleks Pasar Tanah Abang Blok A ini memiliki pagar pintu yang berwarna merah, menyerupai ciri khas vihara dan dilengkapi dengan hiasan lampion-lampion yang menggantung di sekeliling.

Penggunaan nama 'Kapitan Lim' untuk kafe dan restoran ini diambil dari nama seorang tokoh yang berpengaruh dalam sejarah Batavia. Tokoh tersebut dikenal pula sebagai pengusaha gula yang sukses di Batavia pada masanya. Menurut arsip sejarah, terdapat dua kapitan dengan marga Lim, yaitu Lim Lak Tjo dan Lim Kin Kwa.

"Kalau yang saya tahu, (nama restoran ini) dari Kapitan Lim, Kapitan Lim ini bukan owner tapi nama sejarah orang Tionghoa," tutur penanggung jawab resto, Ria, melansir dari detikTravel, Kamis (21/11/2024).

Rumah Merah alias restoran dan kafe bernama Kapitan Lim ini diletahui memang merupakan vihara yang dipugar kembali menjadi restoran sehingga memiliki tampilan yang unik. Bernuansa merah dan putih, nuansa Tionghoa sangat berasa di Rumah Merah.

Rumah Merah dengan interiornya yang unik membuat para pengunjung seakan kembali ke zaman dahulu dengan ciri khas Tionghoa. Hal ini karena kafe dan resto Kapitan Lim menjaga tradisi dan keaslian konsep arsitektur Tionghoa yang kental.

Pengunjung Kapitan Lim pun terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua. Namun banyak dari mereka yang berkunjung ke Kapitan Lim setelah berbelanja di Tanah Abang.

"Kebanyakan sih kita event-event keluarga, meeting, dan orang-orang yang habis berbelanja," jelas Ria.

Bangunan Rumah Merah sendiri terdiri atas dua lantai, dengan suasana hangat dan nyaman dari hiasan lampu-lampu rotan. Tidak hanya itu, Rumah Merah juga menghadirkan kesan vintage dengan bangku-bangku kayu, didampingi dengan hiasan piring dan guci keramik.

Menu yang disajikan di resto ini juga cukup beragam, mulai dari hidangan Chinese food hingga masakan peranakan, seperti Lontong Tjap Gomeh dan Kapitan Chicken Rice. Menu lain yang menjadi favorit adalah racikan kopi Kapitan seharga Rp22.000.

Aroma kopi yang semerbak dan rasanya yang seimbang menjanjikan pengalaman ngopi pengunjung di Kapitan Lim tidak terlupakan. Harganya yang cenderung ramah kantong juga jadi alasan banyak yang kembali berkunjung.

Pengunjung juga tidak perlu khawatir soal kehalalan, karena semua makanan yang disajikan terjamin halal. Sedapnya Kapitan Chicken Rice yang menggunakan nasi Hainan kaya rempah bisa dinikmati tanpa khawatir.

Kafe dan Resto Kapitan Lim beralamat lengkap di Jl H. Fachrudin No 82A, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Restoran melayani pengunjung setiap hari dari pukul 09.00 hingga 16.00 WIB.

(dis/dis)