Sering Alami Sakit Kepala Pagi dan Malam Hari? Waspada Kanker Otak Usia Muda

1 day ago 3

Bunda belakangan sering sakit kepala? Waspada tanda kanker otak di usia muda, Bunda.

Kanker otak bukan lagi penyakit yang hanya menyerang usia tua. Dalam beberapa tahun terakhir, peningkatan kasus kanker otak pada usia di bawah 40 tahun menjadi perhatian dunia medis.

Sakit kepala yang sering muncul, terutama saat pagi atau malam hari, bisa menjadi salah satu gejala yang perlu diwaspadai. Penelitian menunjukkan bahwa kanker otak bisa menyerang siapa saja, namun lebih sering ditemukan pada anak-anak di bawah usia 15 tahun dan lansia 65 tahun.

Mengutip Times of India, data terbaru mengungkapkan adanya peningkatan kasus pada kelompok usia muda. Beberapa anak muda terkena kanker otak.

Mari memahami serba-serbi mengenai kanker otak yang kini banyak menyerang anak muda. Bunda perlu waspada nih.

Mengenal jenis kanker otak

Tumor otak yang merupakan pertumbuhan sel abnormal dalam jaringan otak, terbagi menjadi dua jenis utama, yakni primer dan sekunder. Tumor primer muncul langsung dari sel-sel otak, sedangkan sekunder berasal dari penyebaran kanker di bagian tubuh lain.

Faktor risiko utama kanker otak meliputi mutasi genetik, paparan radiasi ion, dan alergen tertentu. Pada perempuan, jenis tumor otak seperti meningioma lebih sering ditemukan.

Sementara glioblastoma, jenis tumor primer paling umum pada orang dewasa. Jenis tersebut dikenal memiliki prognosis yang buruk meskipun telah mendapatkan penanganan terbaik, seperti operasi, radioterapi, maupun kemoterapi.

Untuk kategori anak-anak, medulloblastoma menjadi salah satu jenis kanker otak yang paling umum. Oleh sebab itu, Bunda perlu memahami gejala hingga pengobatan kanker otak agar bisa mendapatkan penanganan sedini mungkin.

Penyebab kanker otak

Penyebab kanker otak tak bisa diketahui secara detail. Gaya hidup bisa sangat memengaruhi kesehatan otak.

Salah satunya jika Bunda sering begadang atau tidur kurang dari 5 jam sehari. Kurang tidur juga dikaitkan dengan peningkatan risiko berbagai penyakit kronis, termasuk kanker otak.

Studi terbaru menunjukkan bahwa tidur kurang dari 5 jam setiap malam dapat memperburuk kondisi kesehatan, meningkatkan risiko kerusakan otak, dan memicu perkembangan penyakit serius. Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang sehat menjadi langkah preventif yang penting.

Gejala kanker otak yang harus diwaspadai

Berikut gejala kanker otak yang perlu Bunda waspadai.

1. Sakit kepala pada pagi atau malam hari

Kanker otak sering kali memberikan gejala yang samar sehingga sulit terdeteksi pada tahap awal. Sakit kepala yang lebih parah pada pagi hari hingga membangunkan penderita di malam hari merupakan gejala umum.

Sakit kepala ini sering diabaikan karena dianggap sebagai sakit biasa.

2. Kejang hingga perubahan pada panca indera

Gejala lain yang dapat menyertai kanker otak, meliputi:

  • Kejang atau kejang-kejang.
  • Kelemahan atau kelumpuhan pada salah satu bagian tubuh.
  • Gangguan keseimbangan atau pusing.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Perubahan pada penglihatan, daya ingat, atau kemampuan berbicara.

Diagnosis dan pengobatan

Untuk mendiagnosis kanker otak, dokter biasanya menggunakan teknologi pencitraan seperti CT Scan atau MRI dengan kontras. Pada beberapa kasus, MRI tulang belakang dilakukan untuk melihat apakah terdapat penyebaran kanker ke bagian lain (drop metastasis).

Setelah itu, biopsi atau reseksi kanker dilakukan untuk mengetahui jenis dan tingkat keganasannya.

Pengobatan kanker otak

Pengobatan utama kanker otak adalah operasi. Jenis operasi tergantung pada ukuran, lokasi, dan kedekatannya dengan bagian otak yang mengontrol fungsi vital seperti bicara atau gerakan.

Teknik operasi modern seperti neuro-navigation guided keyhole surgery memungkinkan pengangkatan tumor yang lebih aman dan minimal invasif. Dengan pendekatan ini, pasien dapat pulih lebih cepat dan lebih baik.

Jika operasi tidak memungkinkan, pasien akan menjalani biopsi untuk menentukan kebutuhan akan kemoterapi atau radioterapi. Kanker grade I biasanya tidak memerlukan radioterapi pascaoperasi, sedangkan grade II hingga IV memerlukan penanganan tambahan untuk mencegah perkembangan lebih lanjut.

Jika Bunda atau orang terdekat sering mengalami sakit kepala parah, terutama pada pagi dan malam hari, segera periksakan diri ke dokter. Deteksi dini kanker otak dapat meningkatkan peluang kesembuhan dan kualitas hidup.

Jangan abaikan tanda-tanda kecil yang mungkin menjadi sinyal masalah kesehatan serius ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online