30 Quotes Menyentuh dari Drama Korea When Life Gives You Tangerines, Bikin Nangis Bun

Jakarta -

Bunda pencinta drama Korea pastinya sudah tidak asing lagi dengan yang satu ini, bukan? When Life Gives You Tangerines telah sukses menarik banyak penonton lewat setiap episodenya. Kali ini, Bubun juga akan membagikan sejumlah quotes menyentuh dari drama bergenre romance yang satu ini.

Drama Korea tentang romansa ini dibintangi oleh IU (Lee Ji Eun) dan Park Bo Gum. WLGYT telah dirilis di Netflix pada 7 hingga 28 Maret 2025.

Selain pesona pesisir dan alur cerita yang mengharukan, drama ini juga menyajikan beberapa kutipan dan dialog yang benar-benar tak terlupakan dan sangat menyentuh hati. Bunda ingin tahu?

20 Quotes drama Korea When Life Gives You Tangerines

1. Suatu hari, hidup mungkin akan begitu sulit sehingga kamu merasa tidak mampu untuk melanjutkan hidup. Jangan hanya berdiam diri, berjuanglah sekuat tenaga. Katakan pada diri sendiri bahwa kamu tidak akan mati dan harus bertahan hidup, apa pun yang terjadi. Kamu akan mampu bernapas lagi.
2. Kupikir begitu kamu dewasa, tangan dan hatimu secara alami akan menjadi kapalan. Namun, semuanya masih terlalu panas bagiku. Aku terbakar setiap hari, tetapi sakitnya selalu terasa. Apakah aku satu-satunya orang bodoh di dunia? Apakah ada orang lain yang tumbuh dengan baik?
3. Lebih baik aku mati sambil mencari uang daripada mati mengemis.
4. Ada saatnya orang-orang menegakkan kepala. Saat orang-orang tetap setia pada hati mereka. Saat kita saling memandang, bukan ponsel kita.
5. Orang tua memikirkan apa yang tidak bisa mereka berikan, dan anak-anak memikirkan apa yang tidak bisa mereka dapatkan.
6. Rasa sakit kehilangan orang tua terasa semakin dalam seiring berjalannya hidup, tetapi rasa sakit karena kehilangan seorang anak terukir di bagian terdalam hati kamu.
7. Saya mendengar kesombongan berasal dari kekosongan. Mungkin saya ingin membeli begitu banyak barang karena saya tumbuh dalam kemiskinan. Mungkin ini masalah yang sudah mengakar.
8. Kepompong yang tidak terbuka tepat waktu akan dimangsa oleh predator. Hanya kepompong yang dapat segera lepas yang akan muncul sebagai kupu-kupu. Kamu perlu belajar membuka pintu yang menghalangi jalanmu.
9. Hujan mungkin turun seakan-akan menyapu semuanya. Namun, begitu matahari mulai bersinar lagi, kehidupan akan bangkit lagi, apa pun yang terjadi.
10. Tidak ada satu pun dari kita yang tumbuh dewasa sepenuhnya. Namun, setiap kali hati kita merasakan sakit, kita sema tumbuh sedikit demi sedikit.
11. Sehelai daun muda dapat robek bahkan oleh hujan yang lembut.
12. Aku menelan mimpi mereka dan mengembangkan sayapku, merangkul mimpi ibuku seperti benih di hatiku.
13. Angin terkuat adalah angin yang bertiup di dalam hati seukuran kepalan tangan. Tidak ada yang dapat menahan angin seperti itu.
14. Bahkan, saat aku dengan lembut menekan hatiku untuk menenangkannya, bulan memudar, tetapi hati muda tetap ada.
15. Mereka bilang kita butuh takdir yang tak terhitung jumlahnya untuk bertemu sekali saja dalam hidup ini jika kita melewatkannya saat takdir itu berlalu, maka itu tamatlah riwayat kita.
16. Apakah setiap orang menikahi cinta yang paling bergairah? Ukuran cinta itu tidak berbeda. Suhunya berbeda. Suhu itulah yang membuatku menjadi diriku sendiri. Aku telah menemukan pangeranku.
17. Saya pikir hidup berubah dari musim semi ke musim panas, musim gugur, dan kemudian musim dingin, tetapi saya salah. Kadang terasa seperti musim dingin, kadang seperti musim semi. Saya telah mengalami banyak hari musim semi. Saya telah mengalami banyak momen yang gemilang.
18. Rasa hormat, rasa terima kasih, dan kasih sayang kepada orang tua. Bahkan sepuluh miliar tidak akan cukup untuk membeli semua itu. Tidak ada uang yang dapat mencabut paku yang kamu tancapkan ke dalam hati anakmu.
19. Jika kamu terus menerus memukul cangkang yang keras, mungkin cangkang itu akan tampak tidak terpengaruh pada awalnya, tetapi pada akhirnya, kamu akan mulai melihat retakan di permukaannya. Jangan pernah menunjukkan pilih kasih kepada anak-anak kamu karena mereka akan selalu mengingatnya.
20. Saat kamu berjuang untuk bernapas di perairan yang gelap, kamu harus tetap dekat dengan orang lain untuk bertahan hidup. Atau rasa takut akan mencengkeram hatimu, dan kamu tidak akan berhasil. Berangkatlah bersama orang lain. Jika kamu melakukannya, 100 mil akan terasa seperti sepuluh mil. Tidak seorang pun dapat hidup sendiri.

10 Kutipan drama Korea When Life Gives You Tangerines yang menyentuh hati

1. Ibu saya yang punggungnya sakit, ibu saya yang batuk… Dengan 100 hwan setiap hari, saya ingin membiarkannya beristirahat.
2. Dia menghabiskan seluruh hidupnya bekerja keras dan tidak pernah naik pesawat…Saya akan menerbangkannya dengan pesawat.
3. Lebih baik terlahir sebagai sapi daripada terlahir sebagai perempuan di Jeju.
4. Aku tidak bisa memberimu segalanya.
5. Ayah saya mendapatkan gadis emasnya, bukan medali emas.
6. Jantung lebih penting daripada darah.
7. Jangan jengkel sama ibu. Jangan marah sama ibu. Jangan tidak sabar sama ibu. Sayangi dia, oke?
8. Bagi kami, ayah kami tampak seperti dia akan hidup selamanya.
9. Favoritisme sungguh tidak adil. Lebih baik tidak mencintai sama sekali. Memberikan lebih sedikit cinta sungguh tidak adil. Itu menghentikan pertumbuhan seorang anak.
10. Seorang anak pasti melakukan apa yang dilihatnya saat tumbuh dewasa. Saya seharusnya hanya memperlihatkan hal-hal yang berharga kepada anak saya yang berharga.

Nah, itulah kumpulan quotes drama When Life Gives You Tangerines yang menyentuh hati. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)