9 Makanan Penting untuk Perkembangan Otak Anak, Tingkatkan IQ dan Cerdas di Sekolah

17 hours ago 3

Jakarta -

Makanan menjadi salah satu faktor penting dalam upaya mengoptimalkan perkembangan otak anak, yakni untuk memenuhi kebutuhan nutrisi agar tumbuh sehat dan cerdas. Apa saja contoh makanan yang penting untuk perkembangan otak anak? 

Ya, nutrisi yang tepat sangat memengaruhi semua aspek kesehatan, termasuk perkembangan otak yang optimal. Dikutip dari Healthline, pertumbuhan otak berlangsung sangat cepat, bahkan otak anak sudah mencapai 80 persen dari berat otaknya saat dewasa pada usia 2 tahun. 

Oleh karena itu, pemberian makanan yang mengandung nutrisi untuk mendukung perkembangan otak sangat penting bagi anak-anak.

Ragam makanan untuk perkembangan otak anak

Nutrisi dan gizi seimbang menjadi hal yang penting untuk diperhatikan pada balita. Nutrisi ini akan membantu proses berkembangnya otak anak.

"Nutrisi sangat berpengaruh karena dibutuhkan tubuh dalam proses tumbuh kembang anak, termasuk untuk perkembangan otaknya. Organ otak sangat membutuhkan nutrisi sehingga sel-sel di dalamnya dapat berkembang dengan baik," ujar Dokter Spesialis Anak Konsultan Tumbuh Kembang Pediatri Sosial di RS Hermina Bekasi, dr. Rita Andriyani, Sp.A(K), pada HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Berikut beberapa contoh asupan makanan yang dapat mendukung perkembangan otak anak, meningkatkan IQ, dan membantu mengoptimalkan kecerdasannya di sekolah:

1. Telur

Telur merupakan salah satu makanan yang paling bergizi dan mudah diolah menjadi berbagai menu lezat. Asupan ini kaya akan berbagai nutrisi penting untuk perkembangan otak, termasuk kolin, vitamin B12, protein, dan selenium. 

Kolin diketahui berperan penting untuk perkembangan otak. Penelitian tahun 2020 dalam jurnal Nutrients menunjukkan bahwa asupan kolin selama 1.000 hari pertama kehidupan anak dapat mendukung perkembangan otak serta meningkatkan fungsi kognitifnya. 

2. Berry

Buah-buahan berry, seperti blueberry, sangat kaya akan senyawa tanaman yang disebut anthocyanin. Studi dalam jurnal Nutrition and Healthy Aging menemukan bahwa senyawa ini dapat memberikan manfaat bagi kesehatan otak, termasuk meningkatkan aliran darah ke otak, memberikan efek anti-inflamasi, dan merangsang produksi sel saraf baru. 

Beberapa penelitian lain juga menunjukkan bahwa konsumsi berry dapat meningkatkan fungsi kognitif anak. 

3. Makanan laut

Makanan laut, seperti ikan, sangat kaya akan omega-3, yodium, dan zinc, yang semuanya berperan penting dalam fungsi otak. Omega-3 membantu mengoptimalkan fungsi otak, sedangkan zinc diperlukan untuk produksi dan perkembangan sel saraf. 

Konsumsi makanan laut secara teratur juga telah dikaitkan dengan peningkatan IQ dan kinerja akademik.

4. Sayuran berdaun hijau

Dikutip dari studi dalam jurnal American Academy of Neurology, sayuran hijau seperti bayam, kale, dan selada mengandung berbagai senyawa yang bermanfaat bagi otak, termasuk folat, flavonoid, dan vitamin E. 

Penelitian menunjukkan bahwa anak yang mengonsumsi cukup folat memiliki skor kognitif yang lebih baik daripada mereka yang kekurangan folat. Selain itu, makanan yang kaya akan karotenoid, seperti sayuran hijau, juga dapat meningkatkan fungsi kognitif anak.

5. Kakao

Kakao dan produk olahannya, seperti cacao nibs, merupakan sumber flavonoid antioksidan yang sangat tinggi, termasuk catechin dan epicatechin. Flavonoid ini memiliki sifat anti-inflamasi dan pelindung otak. 

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kakao dapat meningkatkan aliran darah ke otak, meningkatkan pemrosesan visual, dan membantu meningkatkan kinerja kognitif anak.

6. Jeruk

10 Manfaat Buah Jeruk untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Janin Beserta Saran Porsi yang TepatIlustrasi/Foto: Getty Images/MmeEmil

Jeruk adalah salah satu buah favorit anak yang kaya akan flavonoid, termasuk hesperidin dan narirutin, yang dapat meningkatkan aktivitas saraf dan aliran darah ke otak. 

Buah dengan rasa manis dan segar alami ini juga mengandung vitamin C yang sangat penting bagi kesehatan otak. Vitamin C membantu perkembangan otak yang tepat dan mendukung fungsi kognitif secara keseluruhan.

7. Yogurt

Yogurt merupakan salah satu sumber yang sangat baik untuk iodine, nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif. 

Selain itu, yogurt juga mengandung banyak nutrisi penting lainnya seperti protein, zinc, vitamin B12, dan selenium, yang mendukung perkembangan otak.

8. Makanan tinggi zat besi

Kekurangan zat besi termasuk rentan terjadi pada anak-anak, yang dapat berdampak negatif pada perkembangan kognitifnya. 

Zat besi diperlukan untuk produksi hemoglobin dan perkembangan otak yang sehat. Makanan kaya zat besi, seperti daging merah, unggas, seafood, kacang-kacangan, dan bayam, sangat penting untuk mendukung perkembangan fungsi otak anak.

9. Kacang dan biji-bijian

Kacang dan bijian kaya akan vitamin E, zinc, folat, zat besi, serta protein. Konsumsi kacang-kacangan dapat meningkatkan kualitas pola makan anak dan membantu meningkatkan asupan nutrisi penting seperti lemak sehat, protein, dan serat. 

Pola makan yang mencakup kacang-kacangan juga dikaitkan dengan kinerja akademik yang lebih baik dan peningkatan fungsi kognitif.

Selain memberikan pembelajaran akademik, jangan lupa untuk juga memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak. Perkenalkan berbagai menu sehat dan bergizi agar Si Kecil tumbuh cerdas.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online