Kata Bahlil soal Alasan Golkar Dapat Jatah Komisi 10, 11 dan 12 di DPR

4 weeks ago 5

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menjelaskan alasan partai beringin mendapatkan kursi ketua dan wakil ketua di Komisi 10, 11 dan 12 pada periode kepemimpinan DPR 2024-2029.

“Saya sudah mempercayakan kepada Pak Sarmuji sebagai Ketua Fraksi,” kata Bahlil saat memberikan kata sambutan di acara tasyakuran Partai Golkar ke-60, di gedung DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, pada Senin, 21 Oktober 2024.

Ia enggan memberikan alasan di balik pemilihan komisi dengan bidang kerja Pendidikan, Olahraga, dan Sejarah; komisi di bidang keuangan, perencanaan pembangunan nasional, serta perbankan dan lembaga keuangan non bank, dan bermitra kerja dengan pemerintah: dan komisi anyar yang digadang membidangi energi dan ESDM.

Bahlil menuturkan, ia menyerahkan keputusan jatah komisi itu kepada Ketua Fraksi Golkar, Muhammad Sarmuji sebagai perpanjangan tangan Golkar di DPR. “Urusan domestik parlemen, biarlah adalah Pak Samurji yang akan menjawab,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Bahlil mengatakan partai beringin akan menyetor kadernya yang akan mengisi alat kelengkapan dewan (AKD) ke DPR pada pagi ini, Selasa, 22 Oktober 2024. “Besok (Selasa) paling lambat jam 9 pagi sudah masuk ke DPR,” kata dia.

Bahlil mengonfirmasi bahwa AKD dari Partai Golkar terdiri dari tiga ketua komisi dan 17 wakil ketua. Ia mengatakan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) akan melakukan finalisasi penyetoran AKD malam ini.

Iklan

“Pengurus kita akan umumkan dalam waktu sebelum tanggal 28 Oktober,” kata Bahlil.

Usai melakukan rapat badan musyawarah pada Senin, 21 Oktober 2024, Ketua DPR Puan Maharani mengatakan akan menggelar rapat paripurna untuk mengumumkan AKD DPR periode 2024-2029. “Besok pihak pimpinan fraksi masing-masing dan di paripurna kita mengumumkan,” kata Puan usai melakukan rapat di Kompleks Parlemen, Jakarta Selatan, pada Senin, 21 Oktober 2024.

Adapun sidang paripurna tersebut rencananya akan dijadwalkan pada hari ini, Selasa, 22 Oktober 2024. “Siang Insya Allah,” kata Puan soal jadwal rapat paripurna. 

Pilihan Editor: Luhut Ditunjuk Jadi Ketua Dewan Ekonomi, Bahlil: Masih Dibutuhkan Negara

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online