Bunda masih ingat dengan Lisa ‘Face Off’? Ia adalah perempuan yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan disiram air keras oleh suami sampai harus menjalani operasi plastik sebanyak 18 kali.
Belum lama ini, ia kembali menceritakan awal mula kejadian yang sempat menghebohkan publik. Usut punya usut, pengalaman tak menyenangkan itu dialami Lisa pada 2002 lalu.
Selama menjalani rumah tangga, Lisa mengaku sering mendapat kekerasan fisik dan verbal dari suami. Hal ini tentu membuatnya ingin berpisah dengan sang suami.
“Sebenarnya itu keinginan saya untuk berpisah sama orang tersebut. Karena memang sebelumnya ada KDRT, terus kekerasan fisik sama verbal, terus aku mikir ‘Kok gini? Enggak bisa deh aku kayak gini’,” ujar Lisa, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official, Kamis (16/1/2025).
Awal mula Lisa ‘Face Off’ disiram air keras oleh suami
Lantaran sering bertengkar dengan sang suami, permilik nama asli Siti Nur Jazilla ini pun mengatakan pernah diusir dari rumah selama dua bulan. Namun, kala itu suaminya mencari Lisa hingga ke mendatangi tempat kerjanya.
“Saya kan sempat keluar dari rumah itu. Sebenarnya saya diusir sudah dua atau tiga kali, terus yang terakhir karena kan memang diusir jadi ‘Yaudahlah aku keluar saja’. Jadi, memang diusir,” ujar Lisa.
“Selang dua bulan saya keluar dari rumah itu, dia menemukan saya di tempat kerja. Dicari gitu, ya dia pengennya aku tuh kembali, tapi kan aku enggak bisa gitu, enggak mau,” sambungnya.
Lisa dan suami akhirnya kembali rumah untuk membicarakan permasalahan rumah tangga mereka dengan baik. Meski sudah sepakat untuk berpisah, tak disangka sang suami malah menyiram Lisa dengan air keras.
“Aku balik ke rumah itu, terus ngomong baik-baik, terus setelah itu kirain kan sudah oke ya, dia sudah mau (berpisah). Terus aku istirahat bentar tiduran gitu, tiba-tiba (disiram) kejadiannya,” tuturnya.
Lisa menjalani operasi plastik sebanyak 18 kali
Kisah Pilu Lisa 'Face Off' Jadi Korban KDRT dan Disiram Air Keras oleh SuamiKisah Pilu Lisa 'Face Off' Jadi Korban KDRT dan Disiram Air Keras oleh Suami/Foto: YouTube TRANS TV Official
Lisa mengatakan saat itu sang suami langsung terlihat ketakutan dan langsung membawanya ke rumah sakit.
“Dia yang bantuin sih untuk dibawa ke rumah sakit. Di jalan enggak ngomong, setelah itu kayak ketakutan dan nyesal. Dia sempat minta maaf gitu doang. Mungkin dipikir nakutin, cuma akhirnya kayak gitu,” tutur Lisa.
Kejadian itu membuat Lisa merasa insecure tidak bisa bekerja dan bertemu keluarganya karena kondisi wajah yang sudah rusak akibat air keras. Ia pun memutuskan untuk bertahan dengan sang suami.
“Karena satu keadaan saya lukanya parah, terus aku melihat bahwa aku dalam kondisi seperti itu pulang, aku mikir keluarga, terus nanti gimana aku enggak bisa kerja, ngerepotin, menambah beban,” ujar Lisa.
“Bertahan karena dia janji mau dibawa ke rumah sakit terus keluargaku juga sederhana. Aku enggak bisa mandiri nanti malah ngerepotin,” sambungnya.
Lisa mengatakan keluarganya baru mengetahui kejadian tersebut saat dia melakukan operasi plastik pertama kali.
“Enggak tahu (keluarga). Setelah kejadian itu, tiga tahun baru aku operasi keluargaku tahu. Sebenarnya dia mau tanggung jawab, biayain operasi, tapi enggak boleh pulang. Kalau keluargaku ke situ (rumah) kayak bersembunyi gitu,” ungkapnya.
Akibat kejadian itu, Lisa harus menjalani operasi plastik sebanyak 18 kali untuk memperbaiki wajahnya.
“Tahun 2002 (kejadian), baru operasi 2006, total 18 kali operasi. Sampai mungkin lebih baik, memang harus ada diperbaiki, diperbaiki lagi. Ya benar-benar sakit sih yang pertama, kaget aku kok kayak gini ya operasinya. Sakit banget, kayak aneh aja,” cerita Lisa.
Setelah perbuatan suami diketahui oleh keluarga Lisa, tak lama kemudian beritanya beredar. Alhasil, suami Lisa mendapat hukuman penjara 12 tahun.
“Dihukum di penjara 12 tahun. Enggak tahu, tiba-tiba kayak beredar berita,” ungkapnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
Saksikan video di bawah ini, ya, Bunda.
(asa/rap)
Loading...