Prediksi Penurunan Mendadak Bitcoin oleh Trader Berpengalaman, Simak Levelnya!

5 days ago 15

Jakarta, Pintu News – Bitcoin kembali berada di persimpangan jalan. Dalam tujuh bulan terakhir, harga Bitcoin (BTC) berfluktuasi antara $61.000 dan $104.000. Kisaran ini mengingatkan pada pergerakan harga sebelumnya yang berakhir dengan penurunan tajam pada awal 2022. Para trader dan analis terbagi atas prediksi apakah sejarah akan terulang atau permintaan baru akan mempertahankan harga Bitcoin (BTC).

Pergerakan Harga yang Terjebak

Laporan terkini menunjukkan bahwa kisaran harga Bitcoin (BTC) dari $61.000 hingga $104.000 mirip dengan zona distribusi pada tahun 2020-2021, ketika Bitcoin (BTC) diperdagangkan antara $31.000 dan $64.000 selama hampir satu tahun. Setelah itu, harga Bitcoin (BTC) mencapai puncak sekitar $69.000 pada November 2021, kemudian anjlok hingga sekitar $15.600 pada November 2022, menunjukkan penurunan hampir 78%.

Baca Juga: Vietnam Resmi Mengakui Bitcoin dan Aset Digital Lainnya!

Kegagalan Breakout Berulang

Michaël van de Poppe, seorang analis, mencatat bahwa Bitcoin (BTC) mencoba tetapi gagal bertahan di atas level $106.000 bulan ini. Grafiknya menunjukkan penolakan cepat pada level tersebut, yang memicu likuidasi posisi long. Harga kemudian kembali ke zona $104.000-$105.000 setelah dorongan yang gagal. Setiap kegagalan breakout dianggap sebagai tanda peringatan distribusi oleh para trader.

Risiko Penurunan Tajam

Peter Brandt, seorang trader veteran, menunjukkan bahwa fundamental yang kuat sering kali paling terlihat tepat sebelum puncak pasar. Ia menyoroti bahwa jika setup saat ini mengarah pada penurunan serupa sebesar 78% dari kisaran $105.000, maka Bitcoin (BTC) bisa jatuh menuju $23.600. Perhitungan sederhananya mengingatkan pada pergerakan siklus terakhir dari sekitar $69.000 turun ke $15.500.

Tanda-tanda Jangka Panjang Masih Bullish

Trader yang dikenal sebagai Tardigrade mencatat bahwa rata-rata pergerakan sederhana 50 hari dan 200 hari Bitcoin (BTC) baru-baru ini membentuk sebuah golden cross. Dalam siklus sebelumnya, pola ini mengarah pada kenaikan 50%, 125%, dan 65%. Ini menunjukkan kemungkinan reli jika pembeli masuk di level saat ini.

Kesimpulan untuk Investor

Tarik-ulur antara kehati-hatian dan optimisme dalam pasar Bitcoin (BTC) sangat jelas. Di satu sisi, pengamat pola memperingatkan tentang kemungkinan penurunan besar jika dukungan pecah. Di sisi lain, dukungan kuat dari pemain besar mungkin dapat meredam setiap penurunan dan memicu reli.

Investor disarankan untuk memperhatikan kisaran $104.000-$105.000 untuk mencari tanda-tanda kelemahan atau kekuatan. Penembusan di bawah bisa membuka jalan menuju $23.500, sementara penembusan di atas $106.000 mungkin menandakan langkah selanjutnya ke atas. Namun, volatilitas diprediksi akan tetap tinggi, sehingga manajemen risiko tetap menjadi kunci.

Baca Juga: Kasus Hukum Ripple (XRP): Argumen Kuat dalam Mosi Bersama Terungkap!

Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online