Reaksi Janin saat Ibu Hamil Berbuka Puasa dengan Air Dingin, Benarkah jadi Kedinginan?

1 month ago 59

Jakarta -

Ibu hamil saat berpuasa mungkin ingin berbuka puasa dengan minum air es. Namun, ada kekhawatiran janin ikut bereaksi jika ibu hamil minum air dingin. Benarkah janin jadi kedinginan?

Ada banyak mitos yang berkaitan dengan kehamilan beredar. Bunda tentu perlu memilah mana yang mitos atau fakta. Seperti informasi yang menyebutkan janin bisa kedinginan jika ibu hamil minum air es.

Ibu hamil aman buka puasa dengan minum air es?

Kebanyakan orang memilih minum air es untuk meredakan rasa haus, termasuk saat berbuka puasa. Tenggorokan rasanya segar. Namun, apa janinnya bereaksi ketika ibu hamil mengonsumsi air dingin? 

Saat waktu berbuka puasa, Bunda sebaiknya minum air putih untuk menggantikan cairan yang hilang. Dalam Islam, sebenarnya ada anjuran untuk berbuka puasa dengan makanan yang manis, namun pilihannya enggak boleh sembarangan.

Apa aman minum air dingin saat hamil? Melansir dari Femmenest, air dingin atau air es tidak akan mengganggu kesehatan bayi. Bahkan, Dr Sangeeta Pikale, konsultan ginekolog dan dokter kandungan, Rumah Sakit S L Raheja, menjelaskan bahwa ibu hamil aman-aman saja minum air dingin.

Jika ibu hamil terbiasa minum air es sebelum kehamilan, dapat dilakukan juga selama kehamilan.

"Minuman dingin sesekali diperbolehkan untuk semua orang dan oleh karena itu, untuk ibu hamil juga," kata Pikale dilansir dari IndianExpress.

Menurut Pikale, ibu hamil yang minum dingin atau jus sebelum kehamilan dapat terus melakukan. Minuman yang harus dihindari itu minuman apa pun yang tidak sehat, seperti minuman berkarbonasi, soda atau gula yang terlalu banyak.

"Ini yang harus dihindari semua orang, juga tidak cocok untuk perempuan hamil," ujarnya.

Apa minum air dingin dapat membuat ibu hamil sakit perut? Pikale menjelaskan fisiologi kehamilan membuat pergerakan usus lebih lambat. Jadi, apa pun yang ibu hamil konsumsi yang menyebabkan iritasi jelas akan menunjukkan lebih banyak gejala jika hamil.

"Namun, tidak benar bahwa air dingin menyebabkan sakit perut. Ada respons terhadap makanan yang sangat dingin dan sangat panas tepat di mulut Anda dengan semua area sensorik bekerja dengan sempurna. Apa yang masuk ke mulut Anda akan larut di sepanjang kerongkongan ke perut Anda dan karenanya, tidak akan terasa sakit," jelasnya.

Ia bilang, ibu hamil mungkin merasa sakit saat terlalu banyak mengonsumsi minuman bersoda, tetapi hal itu berlaku bahkan untuk orang yang tidak hamil. 

Puasa Ramadhan

Batas ibu hamil boleh minum air dingin

Jika Bunda terbiasa dengan batasan tertentu, kehamilan tidak akan membuatnya berbeda. Jika Bunda tidak terbiasa, Bunda sebaiknya tidak mencobanya selama kehamilan. 

"Apa yang biasanya Anda lakukan sebelum hamil biasanya dapat dilanjutkan dengan sangat aman hingga usia kehamilan 22 minggu," ujar Pikale. 

Namun Pikale mengingatkan bahwa ibu hamil tetap memerlukan pengawasan dokter untuk mengetahui apakah kehamilan tersebut tidak berisiko tinggi. Kehamilan sehat berisiko rendah dapat melakukan semua hal yang secara fisiologis diizinkan dalam keadaan tidak hamil.

Manfaat minum air dingin

Minum air dingin dapat memberikan beberapa manfaat untuk ibu hamil, antara lain:

1. Mencegah dehidrasi

Dehidrasi dapat membahayakan ibu hamil dan janinnya. Minum air yang cukup dapat membantu tubuh ibu tetap terhidrasi dengan baik

2. Meringankan mual

Ibu hamil seringkali merasakan gejala mual, terutama di masa awal kehamilan. Minum air dingin ternyata dapat membantu meringankan gejala mual.

Janin bisa merasakan dingin jika ibu hamil minum air dingin?

Faktanya, janin tidak bisa merasakan dingin saat ibu hamil minum air dingin. Ini dikarenakan beberapa faktor.

  1. Suhu tubuh ibu hamil secara alami lebih tinggi ketimbang orang normal, yaitu sekitar 37-38 derajat celcius. Metabolisme tubuh ibu hamil dan hormon progesteron menjaga suhu tubuh.
  2. Janin terbungkus di dalam kantung ketuban yang berisi air ketuban. Air ketuban ini berfungsi sebagai insulator dan menjaga suhu tubuh janin tetap stabil.

Air dingin yang diminum ibu hamil bisa menyebabkan perubahan suhu, namun janin di dalam kandungan tidak langsung merasakannya.

Posisi janin yang terbungkus di dalam rahim ibu yang dikelilingi organ-organ tubuh lain juga membantu suhu tubuh janin tetap hangat. 

Ibu hamil perlu perhatikan hal ini saat minum air dingin

Bunda perlu memperhatikan beberapa hal ketika minum air dingin, yaitu:

1. Tidak minum air dingin secara berlebihan

Minum air dingin berlebihan dapat menyebabkan sakit perut. Ini dapat membuat ibu hamil merasa kurang nyaman. Selain itu, air dingin membuat suhu tubuh ibu hamil meningkat, sehingga Bunda mungkin mudah merasa lelah. 

2. Memastikan kebersihan air minum

Minum air yang terkontaminasi bakteri dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan ibu beserta bayinya. Karenanya, ibu hamil harus memastikan kualitas dan kebersihan air minum yang dikonsumsi setiap hari.

Selain itu, pastikan juga air minum yang Bunda konsumsi merupakan air matang.

3. Konsultasikan dengan dokter

Ibu hamil sebaiknya berkonsultasi dengan dokter apakah mengonsumsi air dingin dapat berpengaruh jika memiliki beberapa kondisi kesehatan tertentu.

Secara umum, minum air es sesekali selama hamil tidak memengaruhi kehamilan. Namun, ibu hamil minumannya tak berlebihan serta kandungan yang tercampur juga menyehatkan tubuh, seperti jus buah.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online