15 Produk Rumah Tangga yang Harus Segera Dibuang Menurut Pakar, Sebabkan Penyakit Serius Bun!

2 months ago 59

Jakarta -

Saat ini banyak jenis barang digunakan untuk mempermudah pekerjaan rumah tangga. Namun, ternyata ada beberapa produk yang harus segera dibuang karena disebut dapat menyebabkan penyakit.

Banyak sekali produk yang digembar-gemborkan di pasaran, tetapi sangat sedikit yang diketahui tentang toksisitas dan bahaya yang dapat ditimbulkannya.

Faktanya, ada begitu banyak produk yang sangat berbahaya sehingga dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang. Lantas, barang apa saja itu?

Banner Puasa Qadha

Berikut beberapa barang rumah tangga yang harus segera dibuang karena dapat membahayakan kesehatan.

1. Spons

Dilansir dari laman Prevention, spons yang kaya akan kelembapan merupakan tempat berkembang biaknya bakteri, seperti E.coli dan salmonella.

Dalam sebuah penelitian, bakteri dapat berkembang biak dalam jumlah yang sangat banyak dalam tiga hingga empat hari.

Untuk mendisinfeksi spons sementara waktu, masukkan spons ke dalam microwave selama 30 detik atau masukkan ke dalam mesin pencuci piring setiap beberapa hari.

2. Pel lantai

Ganti kepala pel lebih cepat jika baunya tidak sedap karena itu menjadi pertanda adanya pertumbuhan bakteri yang besar. Jika tidak, Bunda berisiko menyebarkan bakteri ke seluruh rumah.

3. Lilin aromaterapi

Dilansir dari laman times of India, salah satu benda paling beracun adalah lilin aromaterapi. Meskipun memberikan efek yang sangat nyaman bagi ruangan, lilin yang digunakan di dalamnya mengeluarkan zat beracun, seperti benzena dan toluena.

4. Talenan plastik

Talenan plastik sangat berbahaya bagi kesehatan. Saat memotong sayuran, talenan ikut memotong, dan partikel plastik halus masuk ke dalam makanan bersama sayuran, lalu masuk ke dalam tubuh.

Sering kali, bakteri mulai tumbuh karena sayuran tersangkut di tempat pemotongan. Hal ini juga dapat menyebabkan infeksi perut.

Talenan plastik mungkin mengandung bisphenol A (BPA) dan ftalat, yang masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan risiko ketidakseimbangan hormon, obesitas, dan kanker.

5. Panci dan wajan anti lengket

Profesor mikorbiologi lingkungan di Universitas Loma Linda, Ryan Sinclair, Ph.D., MPH, mengatakan peralatan masak anti lengket mengandung bahan kimia yang disebut PFA (zat perfluoroalkyl dan polyfluoroalkyl).

Menggunakan spatula logam atau kesalahan penanganan lainnya dapat merusak permukaan. Jika permukaan mengelupas, partikel mikro dapat masuk ke makanan dan bertahan di dalam tubuh.

6. Wadah penyimpanan makanan plastik

Jika wadah plastik tempat menyimpan sisa makanan berubah tekstur atau warna, sudah saatnya untuk dibuang.

Hal ini karena saat wadah plastik tersebut rusak, banyak wadah plastik, bahkan yang berkualitas tinggi, dapat melepaskan senyawa teroksidasi yang dapat masuk ke dalam makanan dan masuk ke dalam tubuh.

Pertimbangkan untuk menggantinya dengan wadah kaca atau baja tahan karat, yang tidak mengeluarkan bahan kimia.

7. Bantal

Kebanyakan bantal hanya bertahan dalam kondisi yang cukup baik selama beberapa tahun, dan berapa lama bantal tersebut bertahan tergantung pada bahan pembuatannya.

Ketika bantal kehilangan bentuknya atau menjadi menggumpal, hal itu dapat meningkatkan risiko mengalami nyeri leher, bahu, atau punggung atas.

Lantaran bantal juga menyerap keringat, minyak tubuh, sel kulit mati, dan debut, terus menggunakan bantal yang terlalu tua dapat menyebabkan Bunda alergi atau asma yang kambuh atau mungkin iritasi kulit.

8. Kasur

Jika sering bangun dengan rasa kaku, nyeri, atau sakit punggung bagian bawah, saatnya mempertimbangkan untuk membeli kasur baru.

Hal itu karena kasur seharusnya menjaga tulang belakang tetap sejajar sehingga otot-otot dapat rileks. Jika kasur masih terasa nyaman setelah 12 tahun, tidak masalah untuk terus menggunakannya.

9. Sikat gigi

Bulu sikat gigi yang sudah usang tidak dapat membersihkan gigi dengan baik. Ini dapat meningkatkan risiko terbentuknya plak atau gigi berlubang.

10. Pisau cukur sekali pakai

Pisau cukur sekali pakai memang dimaksudkan untuk sekali pakai. Pisau cukur yang lebih murah dapat cepat tumpul, dan air dapat merusak strip sensor, yang menyebabkannya rusak.

Terus menggunakan pisau tersebut dapat menyebabkan ruam atau infeksi setelah Bunda terluka saat bercukur.

11. Pelembap

Seiring berjalannya waktu, pelembap wajah akan kehilangan kelembapannya. Selain itu, Bunda juga dapat mencemari produk jika mencelupkan jari ke dalam wadah setiap hari. Jika pelembap terkontaminasi, Bunda berisiko mengalami iritasi kulit.

12. Tirai kamar mandi

Tergantung pada bahannya, tetapi sebaiknya Bunda menggantinya dengan yang baru jika mulai terlihat jamur atau lumut tumbuh di pelapis.

Jamur dan lumut dapat menyebar di udara saat Bunda mandi, yang dapat mengiritasi saluran pernapasan, memperparah asma, atau menyebabkan infeksi jika Bunda atau anggota keluarga memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.

13. Botol air plastik

Sudah saatnya mengganti botol air plastik dengan botol kaca atau stainless steel. Meskipun murah dan praktis, penggunaan botol plastik selama bertahun-tahun dapat menyebabkan zat kimia meresap ke dalam air yang membahayakan tubuh.

14. Pestisida

Banyak rumah tangga juga memiliki pestisida, terutama jika ada taman di belakang rumah, atau taman balkon yang rimbun. Namun, pestisida ini berbahaya tidak hanya bagi serangga atau hewan pengerat, tetapi juga bagi manusia.

15. Peralatan makan yang rusak

Jika beberapa peralatan makan memiliki retakan atau lecet kecil, mungkin tidak masalah untuk menyimpannya. Kenyataannya, retakan kecil pada keramik dapat menjadi tempat berkembang biak bakteri.

Belum lagi, retakan yang tajam dapat merusak pemandangan dan melukai tangan atau mulut saat makan.

Nah, itulah beberapa produk rumah tangga yang harus segera dibuang karena dapat menyebabkan penyakit serius. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online