Jakarta -
Bunda memutuskan untuk puasa Ramadhan sambil tetap menyusui Si Kecil? Sebelum menjalankan ibadah ini, Bunda perlu ketahui dulu ciri-ciri ibu menyusui tidak boleh puasa ya.
Perlu diketahui, ibu menyusui diperbolehkan untuk tidak berpuasa karena alasan kesehatan. Tetapi, Bunda wajib membayar fidyah dan/atau melaksanakan puasa qadha sebagai ganti puasa.
"Ibu hamil atau menyusui haram berpuasa jika terbukti bahwa puasanya dapat menyebabkan gangguan/bahaya terhadap dirinya atau janin/bayi yang dikandungnya. Jika menyayangi janin dan anak yang sedang menyusu merupakan sesuatu yang wajib, sementara tak ada jalan lain untuk hal tersebut kecuali dengan cara tidak berpuas, maka tidak berpuasa dalam kasus seperti itu juga merupakan sesuatu kewajiban," tulis Abu Firly Bassam Taqiy dikutip dari buku 500 Tanya Jawab Fikih Wanita Kekinian.
Hal yang sama juga dijelaskan oleh Muhammad Anis Sumaji dalam buku 125 Masalah Puasa . Menurutnya, ibu menyusui diperbolehkan untuk tidak berpuasa, namun harus membayar utang puasanya.
"Seorang wanita yang menyusui mempunyai keringanan untuk tidak berpuasa di bulan Ramadhan. Hal ini merupakan bagian dari keunggulan syariat Islam yang mempunyai garis aturan yang sangat manusiawi, mudah, dan bersifat meringankan. Seorang ibu yang menyusui, baik anaknya sendiri maupun anak orang lain, ia diperbolehkan berbuka puasa dan wajib membayar fidyah," ujar Muhammad Anis Sumaji.
Ciri-ciri ibu menyusui tidak boleh puasa
International Baby Foods Action Network (IBFAN) sebenarnya tidak menganjurkan ibu menyusui atau berpuasa bila sedang menyusui eksklusif anaknya. Sebab, bayi di bawah 6 bulan yang masih ASI eksklusif belum mendapatkan asupan nutrisi dari makanan lain selain ASI.
Bagi Bunda yang memutuskan puasa saat menyusui, sebaiknya konsultasi dulu ke dokter anak dan konsultan laktasi ya. Bunda perlu mengetahui kondisi ibu menyusui yang tidak dianjurkan untuk puasa Ramadhan.
Melansir dari beberapa sumber, berikut 3 ciri ibu menyusui tidak dianjurkan berpuasa:
1. Bunda merasa lemas dan mudah lelah
Bunda sebaiknya tidak berpuasa bila tubuh terasa lemas dan mudah lelah. Menyusui Si Kecil membutuhkan energi. Bila tubuh lelah, energi dapat berkurang hingga memengaruhi proses pemberian ASI ke anak.
Pada dasarnya, tubuh Bunda biasanya akan membakar sekitar 300 hingga 500 kalori saat menyusui. Kalori tersebut dibutuhkan untuk memproduksi energi. Artinya, tubuh yang lemas bisa saja disebabkan kekurangan kalori.
2. Bunda sakit atau tidak enak badan
Bila Bunda mengalami sakit atau tidak enak badan, produksi ASI mungkin bisa saja menurun. Untuk itu, Bunda sebaiknya tidak dulu berpuasa sampai kondisi tubuh benar-benar fit ya.
"Ibu mungkin mengalami penurunan produksi ASI selama sakit, tetapi biasanya hanya sementara. Umumnya akan kembali normal setelah ibu sembuh," kata perawat bersertifikat, Donna Murray, RN, BSN, mengutip Very Well Family.
Selama sakit, Bunda juga membutuhkan energi ekstra untuk melawan penyakitnya. Selain mengonsumsi makanan bergizi, ibu menyusui juga perlu istirahat yang cukup agar sakit tidak menjadi parah.
3. Bunda mengalami dehidrasi
Kekurangan cairan saat menyusui juga perlu dihindari saat menjalankan ibadah puasa. Bunda sebaiknya membatalkan niat puasa bila mengalami tanda-tanda dehidrasi.
Perlu diketahui, dehidrasi bisa membuat tubuh lemas hingga memengaruhi produksi ASI. Dehidrasi dapat ditandai dengan rasa haus yang meningkat, bibir dan mulut kering, jarang buang air kecil, warna urine menjadi gelap, dan sakit kepala.
Kebutuhan cairan ibu menyusui sekitar 2,8 liter atau 12 gelas air per hari. Kebutuhan cairan dapat dipenuhi dari air mineral, mengonsumsi sayuran atau buah-buahan yang mengandung banyak air, serta makan sayur berkuah.
Demikian 3 ciri ibu menyusui yang sebaiknya tidak puasa Ramadhan. Bila Bunda masih khawatir dengan pola makan hingga ketentuan puasa saat menyusui, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi ya.
Semoga informasi ini bermanfaat!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank)