Ikan Salmon vs Ikan Kembung, Mana yang Lebih Kaya Protein dan Nutrisi?

7 hours ago 1

Jakarta -

Anak-anak membutuhkan nutrisi yang baik untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tubuh yang optimal. Sumber protein yang umumnya dikonsumsi anak adalah ikan salmon dan ikan kembung, Bunda.

Seperti yang Bunda ketahui, ikan salmon merupakan salah satu ikan yang dapat memberikan berbagai manfaat untuk anak. Bukan tanpa alasan, ikan salmon memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang baik untuk Si Kecil.

"Ikan adalah salah satu dari sedikit makanan hewani yang secara konsisten dikaitkan dengan manfaat kesehatan. Salmon berada di urutan teratas daftar saya ketika saya merekomendasikan ikan kepada orang-orang," ujar profesor dan direktur Food is Medicine Institute di Universitas Tufts, Dr. Dariush Mozaffarian, dikutip dari laman New York Times.

Para peneliti telah menemukan bahwa nilai gizi salmon bisa bervariasi tergantung pada spesiesnya. Dokter Mozaffarian menyoroti asam lemak omega-3 khususnya DHA dan EPA, sebagai salah satu kandungan nutrisi khas pada Salmon.

Salmon mengandung lebih banyak DHA dan EPA omega-3 daripada semua makanan lainnya, kecuali ikan berlemak lain seperti herring dan sarden.

Selain ikan salmon, ikan kembung juga disebut sebagai ikan yang kaya akan protein dan nutrisi. Lantas, seperti apa penjelasan dokter?

Ikan salmon vs ikan kembung

Ikan kembung merupakan jenis ikan yang masuk ke dalam keluarga Scombriadae yang juga mirip dengan ikan tongkol serta ikan tuna. Ikan ini kerap ditemukan di perairan tropis dan subtropis terutama di wilayah lain sekitar Asia Tenggara termasuk Indonesia, Malaysia, dan Filipina.

Menurut Ahli Gizi Masyarakat, dr. Tan Shot Yen, ikan kembung memiliki jumlah omega-3 yang lebih tinggi daripada ikan salmon. Namun, pastikan ikan ini tidak digoreng sehingga kandungan baiknya tidak berubah menjadi lemak trans, Bunda.

"Ikan kembung lemaknya bagus, omega-3, lebih tinggi daripada salmon. Kita punya ikan kembung dan ikan teri," kata dr. Tan, dalam acara Media Talk KemenPPPA dengan tema 'Memerdekakan Anak dari Ancaman Penyakit Kronis', beberapa waktu lalu.

"Ikan kembungnya digoreng? Sebab kalau digoreng omega 3-nya berubah menjadi trans fat. Omega 3 itu rentan dengan suhu panas. Jadi begitu digoreng, dibakar langsung di atas bara, omega 3-nya berubah menjadi trans fat," sambungnya.

Kandungan ikan salmon

Dilansir dari laman Healthline, nilai gizi ikan salmon bisa berbeda-beda bergantung pada jenisnya. Misalnya saja salmon yang dibudidayakan mengandung lebih banyak lemak dan kalori yang sehat daripada salmon yang ditangkap di alam liar. Namun, salmon liar memiliki lebih banyak sumber protein.

Meski begitu, kedua jenis salmon ini merupakan sumber yang baik untuk nutrisi penting seperti selenium, fosfor, serta vitamin B. Berikut ini informasi rinci tentang nilai gizi satu porsi 3,5 ons (100 gram) salmon liar atau hasil budidaya:

  • Kalori salmon liar sekitar 182 sedangkan salmon budidaya sekitar 206
  • Protein salmon liar sekitar 25 gram sedangkan salmon budidaya sekitar 22 gram
  • Lemak salmon liar sekitar 8 gram sedangkan salmon budidaya 12 gram
  • Vitamin B12 salmon liar sekitar 127 persen dari nilai harian sedangkan salmon budidaya sekitar 117 persen
  • Vitamin B6 salmon liar sekitar 56 persen sedangkan salmon budidaya 38 persen
  • Selenium salmon liar sekitar 85 persen sedangkan salmon budidaya sekitar 75 persen

Kandungan gizi ikan kembung

Dilansir dari laman WebMD, ikan kembung dianggap sebagai salah satu ikan yang paling bergizi karena memiliki sumber protein, vitamin B2, B3, B6, B12, serta vitamin D yang baik. Tidak hanya itu, ada pula kandungan fosfor dan kalsium di dalamnya.

Ikan kembung bisa menjadi pilihan makanan yang terbaik dan menyehatkan untuk anak karena kandungan gizinya. Ikan kembung merupakan sumber protein yang rendah lemak dan mengandung vitamin serta mineral yang baik. Setiap 100 gram ikan kembung, mengandung nutrisi sebanyak:

  • Kalori: 205 kal
  • Lemak: 13 gram
  • Protein: 19 gram
  • Fosfor: 38 persen dari kebutuhan harian
  • Kalsium: 2 persen dari kebutuhan harian
  • Potasium: 15 persen dari kebutuhan harian
  • Omega-3: lebih dari 1.000 mg per 3 ons

Kandungan omega 3 di dalam ikan kembung bermanfaat untuk kesehatan otak dan membantu mengobati kondisi mental seperti gangguan hiperaktivitas, ADHD, dan depresi. Tak hanya itu, omega 3 juga berkontribusi dalam peningkatan kekuatan otot tulang, kesehatan jantung, bahkan mikrobioma usus. Ikan kembung juga kaya akan vitamin D yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang dan gigi.

Demikian informasi tentang ikan salmon vs ikan kembung, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/mua)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online