TEMPO.CO, Jakarta - Anggota pengurus pusat Palang Merah Indonesia atau PMI, Sudirman Said, mengatakan banyak pengurus PMI daerah yang meminta Jusuf Kalla untuk menjadi ketua umum kembali. “Pak Jusuf Kalla tidak pernah mencalonkan diri. Kalau dari surat dukungan yang sejauh ini diterima panitia musyawarah nasional, banyak pengurus daerah yang meminta Pak JK untuk terus melanjutkan memimpin PMI,” kata Sudirman Said kepada Tempo Ahad, 7 Desember 2024.
Namun, Sudirman tidak mengetahui berapa banyak pengurus yang memberikan surat dukungan untuk Jusuf Kalla. PMI akan menggelar musyawarah nasional untuk memilih ketua umumnya pada 8-10 Desember 2024. Sudirman mengatakan profil yang untuk dipilih pengurus PMI seharusnya orang yang terbukti telah memberikan kontribusi di PMI maupun masyarakat.
“Jadi, sekali lagi, hanya orang-orang yang punya modal sosial cukup besar, hanya orang-orang yang sudah selesai dengan diri sendiri, hanya orang-orang yang berniat memberi yang layak dipilih menjadi pemimpin PMI di semua level, baik itu di pusat, di provinsi, di kabupaten, di kota,” kata Sudirman.
Satu nama yang mendeklarasikan diri akan maju pencalonan ketua umum PMI adalah Agung Laksono. Ketua Pengawas Komite Donor Darah Indonesia (KDDI) ini mengatakan siap bertarung dalam Muasyawarah Nasional (Munas) PMI untuk pemilihan ketua yang akan diadakan pada 8 sampai 10 Desember 2024.
"Saya Agung Laksono siap maju sebagai calon atau kandidat ketua umum PMI untuk masa bakti 2024-2029," kata Agung dalam konferensi pers di Jakarta pada Jumat, 6 Desember 2024.
Agung mengaku dirinya sudah memenuhi syarat sebagai calon ketua umum yang diatur dalam Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga PMI. Syarat itu yakni memiliki jaringan yang luas, berpengalaman dalam berorganisasi, dan berwibawa di mata pemerintah.
Lalu bagi calon yang baru, harus mendapatkan dukungan minimal 20 persen dari jumlah utusan Munas PMI. Agung merupakan bakal calon ketua baru. Mengenai syarat ini, Agung mendapatkan informasi, jumlah utusan Munas sebanyak 476 yang berasal dari PMI berbagai daerah. Agung mengklaim sudah mendapatkan dukungan 20 persen dari jumlah utusan itu.
"Berdasarkan dari persyaratan umum tadi dan kriteria pengurus bakal ketua umum saya sudah didukung 20 persen jumlah utusan dari Munas akan datang. Karena itu saya berhak maju," kata Agung.
HENDRIK YAPUTRA berkontribusi dalam penulisan artikel ini.