TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta akan menyelenggarakan debat kedua pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, pada Ahad, 27 Oktober 2024 mendatang. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Jakarta Astri Megatari, membeberkan alasan pemilihan lokasi debat kedua.
“Beberapa tempat memang sudah disurvei dan yang tersedia di tanggal tersebut ada beberapa,” kata Astri saat ditemui media di gedung KPU Provinsi Jakarta, pada Rabu, 23 Oktober 2024.
Pemilihan lokasi debat kedua, kata dia, berdasarkan usulan dari televisi yang akan menyiarkan adu gagasan calon gubernur dan wakil gubernur. “Dengan beberapa pertimbangan kami memutuskan untuk memilih lokasi di Ecovention Ancol.’’
Sebagai informasi, pelaksanaan debat perdana Pilgub Jakarta yang dihadiri oleh tiga pasangan calon (paslon) yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno, berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Utara, pada 6 Oktober lalu.
Astri mengatakan, terdapat empat stasiun televisi yang bekerja sama dengan KPU Jakarta untuk menayangkan ajang adu gagasan dengan tema Ekonomi dan Kesejahteraan sosial itu. “TV penyelenggaranya ada 4. Ada CNN Indonesia, kemudian Kompas TV, BTV, dan TVRI,” ujar Astri.
Lebih lanjut, Astri mengatakan segmentasi debat kedua masih sama dengan adu gagasan perdana yang telah diikuti tiga paslon pada 6 Oktober lalu. Debat kedua nanti juga memiliki enam segmen yang terdiri atas penyampaian visi-misi dan program kerja, pendalaman visi-misi oleh moderator, tanya jawab antarpaslon, dan pernyataan penutup.
Iklan
Pelaksanaan debat dijadwalkan mulai pukul 19.00 WIB dengan durasi sekitar 150 menit. KPU Jakarta mengizinkan pendukung paslon menghadiri langsung acara debat kedua dengan ketentuan maksimal 105 orang dalam satu kubu. “Jadi 75 orang dan 30 orang untuk petinggi partai politik ya,” katanya.
Tiga hari menjelang pelaksanaan debat, Astri belum memberikan nama panelis dan moderator yang akan membawa jalannya acara debat nanti. Namun, Astri memastikan jumlah panelis debat kedua berjumlah tujuh orang yang terdiri dari akademisi dan pakar yang relevan dengan tema.
Sementara itu, KPU tengah melakukan finalisasi terhadap orang yang akan memoderatori rangkaian debat. “Sekarang kami masih dalam tahap penyusunan SK terkait nama panelis,” kata Astri.
Pilihan editor: Apakah Kebijakan Bansos Jokowi akan Dilanjutkan di Pemerintahan Prabowo?