Jakarta -
Menjadi ibu menyusui untuk pertama kalinya memang penuh lika-liku ya Bunda. Selain merasa bahagia bisa mengASIhi Si Kecil, tentu ada beragam tantangan yang dihadapi busui.
Sebut saja mastitis, ASI tersumbat, badan pegal, hingga baby blues yang riskan terjadi pada ibu pasca melahirkan. Meski begitu, semua tantangan tersebut bisa diatasi dengan beragam cara kok.
Hal itu pun dialami komedian Kiky Saputri yang baru saja melahirkan bayi perempuan cantik yang diberi nama Kayesha Nada Khairi atau Baby Kayya pada 20 Februari 2025. Istri Muhammad Khairi itu pun mengakui ternyata menyusui bukanlah hal yang mudah.
Kiky bahkan sempat menceritakan pengalamannya karena Baby Kayya saat putingnya sakit ketika pertama kali menyusui. "Belom ada giginya tapi kenapa sakit ya?? Ada yang sama?" tulisnya melalui akun Instagram @kikysaputrii.
Untung saja, tak berselang lama Kiky menemukan cara jitu untuk membantunya dalam perjalanan menyusui Baby Kayya, salah satunya dengan pijat oksitosin.
Pijat oksitosin untuk ibu menyusui
Melalui Instastory, perempuan berusia 31 tahun ini membagikan pengalamannya menjalani pijat oksitosin. "Kenikmatan busui adalah pijat oksitosin," tulisnya. Terlihat Kiky seperti menikmati pijatan lembut dari terapis yang datang ke rumahnya.
Sebenarnya apa saja sih manfaat pijat oksitosin, benarkah bisa mengatasi beragam masalah menyusui? Simak penjelasannya berikut ini yuk Bunda.
Pijat oksitosin merupakan salah satu cara untuk merangsang produksi hormon oksitosin. Adapun oksitosin terkadang disebut 'hormon cinta' karena bertanggung jawab atas beberapa emosi positif. Hormon ini bereaksi ketika tubuh manusia mendapat sentuhan.
Hormon oksitosin diproduksi di otak bagian belakang dengan cara kerja seperti efek morfin, membuat seseorang merasa bahagia dan mengurangi rasa sakit.
Oksitosin memang dapat merangsang otot rahim untuk berkontraksi, dan meningkatkan produksi prostaglandin, yang juga meningkatkan kontraksi rahim. Ibu hamil yang proses persalinannya lambat terkadang diberikan oksitosin untuk mempercepat prosesnya.
Begitu bayi lahir, oksitosin membantu mengalirkan ASI dari saluran di payudara ke puting susu, dan menumbuhkan ikatan antara ibu dan bayi.
Tubuh manusia juga memproduksi oksitosin saat bergairah dengan pasangan seksual, dan saat jatuh cinta. Itu sebabnya mendapat julukan 'hormon cinta' dan 'hormon pelukan'.
Melansir laman Health Harvard, sentuhan sederhana tampaknya meningkatkan pelepasan oksitosin. Memberi seseorang pijatan, berpelukan, bercinta, atau memeluk seseorang menyebabkan kadar hormon oksitosin lebih tinggi dan lebih terasa bahagia.
Cara melakukan pijat oksitosin
Untuk pijatan oksitosin ini, Bunda bisa meminta seseorang, bisa Ayah atau saudara, untuk memijat punggung bagian bawah Bunda.
Berikut beberapa cara pijat kehamilan agar ibu hamil rileks:
1. Pijatan menyamping
Busui bisa berbaring dengan posisi menyamping untuk memastikan kenyamanannya sambil memungkinkan dipijat punggung dan anggota badan.
Tempatkan bantal di bawah kepala; di antara kaki untuk menjaga panggul tetap lurus; dan di depan perut dan payudara untuk penyangga.
Pijat hanya satu sisi tulang belakang - sisi yang paling dekat dengan langit-langit - sementara ibu hamil berbaring miring. Lalu sisi separuh lainnya saat Bunda berbalik.
2. Pijat duduk
Tumpuk bantal di tempat tidur dan letakkan kursi di antara dan dempetkan ke bantal. Bunda dapat duduk mengangkang di kursi, mencondongkan tubuh di kursi yang membelakangi ke depan sehingga menghadap ke sandaran kursi, dada bersandar ke sandaran kursi serta tumpukan bantal. Ayah bisa memijat punggung baik saat hamil atau menjelang persalinan. Kaki harus rata di lantai untuk menghindari kursi menekan paha.
Itu dia manfaat dan cara melakukan pijat oksitosin. Semoga informasinya bermanfaat ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)