Maruarar Sirait-Fahri Hamzah 'Disatukan' Prabowo di Kementerian Perumahan

4 weeks ago 5

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto menunjuk Maruarar Sirait sebagai Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman. Selain itu, Prabowo juga menunjuk Fahri Hamzah sebagai Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman.

"Maruarar Sirait, S.I.P. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman," ujar Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Ahad malam, 20 Oktober 2024.

Pada sesi pengumuman Wamen, Prabowo menyebutkan, "Fahri Hamzah, SE, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman."

Fahri yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gelora itu akan bekerja bersama dengan Maruarar yang kini sebagai kader Partai Gerindra. Diketahui, Maruarar sebelumnya merupakan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP.

Berdasarkan pengumuman Prabowo tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berubah nomenklatur menjadi Kementerian Pekerjaan Umum serta Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Rencana Prabowo memecah Kementerian PUPR yang dibentuk era Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah santer terdengar sejak sebelum ia dilantik. Hal ini seiring program Prabowo untuk membangun 3 juta rumah gratis per tahun di perkotaan dan pedesaan.

Pengamat tata kota Universitas Trisakti, Nirwono Joga, menanggapi rencana tersebut dan menyarankan Prabowo agar mengembangkan Kementerian Perumahan menjadi Kementerian Perkotaan, Perdesaan, dan Perumahan. Menurut dia, pengembangan itu bakal lebih efektif dan efisien.

“Ini untuk mensinkronkan rencana pembangunan 3 juta rumah per tahun, 1 juta di perkotaan dan 2 juta di perdesaan,” kata Nirwono kepada Tempo, Selasa malam, 8 Oktober 2024.

Adapun Dirjen Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Iwan Suprijanto mengatakan, kementerian baru ini bakal membuat pemerintah lebih fokus menangani perumahan.

Terlebih, ia mengklaim, saat bidang perumahan rakyat masih di bawah Kementerian PUPR selama dua periode Presiden Jokowi, pemerintah sudah memiliki tata kelola yang baik.

Iklan

"Banyak capaian yang berhasil dilakukan. Program sejuta rumah (program Presiden Jokowi) pun tetap mencapai target," kata Iwan di kantornya, Selasa, 15 Oktober 2024.

Dalam kesempatan itu, Iwan juga berharap Kementerian Perumahan bakal diisi kalangan profesional. Kalaupun politikus, ia berharap Menteri Perumahan merupakan sosok yang ahli di bidangnya.

Presiden RI Prabowo mengumumkan susunan kabinetnya bernama Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Ahad malam, 20 Oktober 2024.

Prabowo mengumumkan sejumlah nama menteri didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Ketua DPR yang juga Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

"Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih dan saya ingin umumkan susunan kabinet merah putih 2024," kata Prabowo.

Adapun jumlah menteri dan kepala badan yang diumumkan mencapai 53 orang, sedangkan wakil menteri yang diumumkan berjumlah 56 orang. Pengumuman tersebut dilakukan setelah Prabowo-Gibran dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI dalam Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Ahad siang, 20 Oktober 2024.

RIRI RAHAYU | ANTARA

Pilihan Editor: Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasan Namanya Tak Ada di Kabinet Merah Putih

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online