INFO NASIONAL – PT Pertamina International Shipping (PIS) sukses mengembangkan sistem modul klaim dalam operasional kapal. Sistem modul klaim kapal yang dikembangkan oleh tim digital PIS teruji bisa membuat operasional kapal lebih transparan, sehingga elemen biaya operasional bisa lebih terpantau.
Keunggulan sistem klaim ini membuat PIS menetapkan posisinya sebagai pemimpin dalam digitalisasi industri perkapalan di Asia Tenggara dengan mengembangkan produk digital yang kompleks secara internal, khususnya modul klaim. Vesson Nautical LLC, perusahaan perangkat lunak maritim terkemuka dari Amerika Serikat, kini tertarik untuk berkolaborasi bersama PIS.
PIS menerima Letter of Intent (LOI) dari Veson Nautical LLC. Dalam LOI yang disampaikan, Veson menyatakan ketertarikan untuk bekerja sama dengan PIS dalam pengembangan modul klaim yang sebelumnya telah digagas oleh PIS.
Penyerahan LOI ini menandai langkah penting dalam kolaborasi antara kedua perusahaan untuk mengembangkan modul klaim dalam sistem IMOS milik Veson, yang banyak digunakan oleh pelaku industri perkapalan dunia. Kolaborasi dengan Veson diharapkan dapat meningkatkan kinerja operasional maritim Pertamina melalui platform dan solusi data canggih yang ditawarkan oleh Veson.
Pengembangan modul klaim ini sendiri dianggap penting karena dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pemulihan biaya (cost recovery) bagi perusahaan. Penyerahan dokumen kesiapan bekerja sama ini dilakukan di kantor PIS Asia Pacific yang berada di Singapura, pada pekan lalu. Dihadiri oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PIS Surya Tri Harto dan Direktur Komersial Veson Nautical LLC Russ Hubbard.
"Kolaborasi ini mencerminkan visi PIS untuk memimpin transformasi digital di sektor perkapalan, serta memperkuat komitmen Veson untuk meningkatkan efisiensi operasional mitra mereka di seluruh dunia. Dengan adanya dukungan dan inovasi teknologi dari Veson, PIS siap untuk membawa perubahan yang positif dalam industri maritim," kata Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PIS Surya Tri Harto.
Sementara itu, Direktur Komersial Veson Nautical LLC Russ Hubbard mengatakan PIS yang sebelumnya telah menggunakan platform Veson sesuai dengan standar IMO (International Maritime Organization), telah membuktikan keunggulannya dalam pengembangan teknologi digital untuk operasional kapal PIS.
"PIS tampak telah meningkatkan kapabilitas digitalnya untuk mengelola kegiatan operasional kemaritiman yang semakin beragam. Untuk itu, sejalan dengan target jangka panjang transformasi digital, kami tertarik untuk mengeksplorasi potensi kerja sama ke depan," kata Russ. (*)