.png)
TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, menegaskan bahwa markas komando relawan yang dinamakan ‘Warga Kawal TPS’ untuk mendukung Pramono Anung-Rano Karno di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jakarta.
Sahrin menjelaskan, barisan relawan yang dinamai ‘Warga Kawal TPS’ ini dibentuk saat Pilkada Jakarta 2017 untuk mendukung Anies.
“Hari ini secara resmi tugas dan dukungan yang sama kami berikan kepada Pramono Anung dan Rano Karno,” kata Sahrin di markas komando 'Warga Kawal TPS' di bilangan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 16 November 2024.
Sahrin menambahkan, pernyataan dukungan tersebut sebelumnya disepakati saat Anies bertemu dengan Pramono-Rano pada Jumat, 15 November 2024.
Dia mengatakan, selain memantau proses pemungutan suara hingga rekapitulasi, barisan relawan ‘Warga Kawal TPS’ juga akan menggaet dukungan masyarakat, khususnya simpatisan Anies.
“Dengan kerja-kerja pemenangan ini kami menargetkan Mas Pram dan Bang Rano memenangi Pilkada dalam satu putaran,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Pramono optimistis semakin mantap menghadapi proses pemilihan. Sebab, ujar dia, barisan relawan mantan kandidat calon presiden 2024 itu cukup solid dan efektif.
“Di saat waktu pemilihan yang semakin dekat, dukungan seperti ini merupakan hal positif bahwa kami bisa menang dalam satu putaran,” kata Pramono.
Kerahkan 15 ribu Anak Abah
Dalam kesempatan itu, Sahrin juga menegaskan bahwa 15 ribu pendukung Anies atau ‘Anak Abah’ siap mengawal proses pemungutan hingga rekapitulasi suara di Pilkada Jakarta. Dia mengatakan, pengerahan relawan tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap Pramono-Rano.
Sahrin berencana mengumpulkan para relawan sebelum masa kampanye berakhir pada 23 November mendatang. Dia mengatakan akan ada apel siaga untuk menyatukan misi memenangkan pasangan calon (paslon) yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Hanura itu.
“Itu sedang kami siapkan. Kami akan coba apel siaga untuk menjaga seluruh tempat pemungutan suara di seluruh Jakarta,” kata Sahrin.
Dia mengatakan, sumber daya relawan tersebut tersebar di seluruh kelurahan yang ada di Jakarta. Nantinya, lanjut Sahrin, ada satu hingga dua orang yang memantau proses penghitungan suara di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ia menambahkan, dukungan para relawan tersebut diharapkan bisa mengantarkan Pramono-Rano memenangi pilkada Jakarta dalam satu putaran. Menurut dia, berkaca pada survei elektabilitas yang ada, paslon nomor urut 3 itu unggul dari dua kandidat lainnya.
“Harapan kami suara Mas Pram dan Bang Doel yang sedang leading teramankan sampai penghitungan. Karena kami yakin cukup satu putaran,” ujarnya.
Berdasarkan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Pramono-Rano unggul dengan elektabilitas 46 persen. Disusul oleh Ridwan Kamil-Suswono 39,1 persen, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,1 persen.
Pramono juga unggul berdasarkan survei Litbang Kompas yang dilakukan pada 20 hingga 25 Oktober 2024. Elektabilitas paslon ini tercatat sebesar 38,3 persen, unggul dari pesaingnya, Ridwan Kamil-Suswono dengan elektabilitas 34,6 persen
Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon, yakni paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Koalisi Indonesia Maju Plus, paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen, dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno yang disokong PDIP dan Hanura.
