10 Rekomendasi Salep untuk Obati Ruam Popok pada Bayi

Jakarta -

Untuk mengobati ruam popok pada bayi yang sangat mengganggu, Bunda bisa menggunakan salep. Nah, bagaimana cara memilih salep untuk ruam popok yang tepat?

Ruam popok merupakan kondisi yang hampir pasti dialami oleh setiap bayi, terlepas dari seberapa sering Bunda mengganti popok atau menjaga kebersihan kulit bayi. 

Dikutip dari What to Expect, ruam popok adalah iritasi kulit yang disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor, antara lain kelembapan, kurangnya sirkulasi udara, gesekan dari popok, dan zat-zat iritan yang berasal dari enzim dalam urine dan kotoran.

Bahkan, kandungan kimiawi tertentu dalam popok atau produk mandi bayi juga bisa memicu reaksi ruam. Dalam beberapa kasus, infeksi jamur bisa memperburuk ruam, terutama jika ruam sering kambuh atau tampak cukup parah. 

Tips Memilih Salep untuk Obati Ruam Popok pada Bayi

Agar pengobatan ruam popok lebih efektif, penting untuk mengetahui tips memilih salep yang tepat untuk digunakan.

Berdasarkan panduan pemilihan salep yang direkomendasikan oleh para ahli, termasuk dari American Academy of Pediatrics (AAP) dan American Academy of Dermatology Association (AAD), utamanya adalah memperhatikan komposisi salep.

Selain itu, perhatikan juga tekstur dari salep. Sering kali saat ruam sedang kambuh, pengobatan akan lebih ampuh jika menggunakan salep yang teksturnya pekat.

Berikut beberapa tips memilih salep untuk ruam popok pada bayi yang tepat:

1. Pilih produk dengan komposisi benar

Salep untuk ruam popok bayi umumnya mengandung zinc oxide atau petrolatum (petroleum jelly). Kedua bahan ini memiliki fungsi utama sebagai pelindung kulit dari kelembapan dan iritasi.

Zinc oxide bekerja dengan membentuk lapisan pelindung pada kulit bayi, sehingga mengurangi kontak langsung antara kulit dengan zat iritan. Sementara itu, petrolatum membantu menjaga kelembapan alami kulit dan mencegah iritasi semakin parah.

2. Sesuaikan dengan jenis ruam

Tidak semua ruam popok memiliki tingkat keparahan yang sama. Jika ruam yang dialami bayi tergolong ringan, salep dengan kandungan petroleum saja mungkin sudah cukup efektif.

Namun, jika ruam yang terjadi sudah cukup parah, Bunda mungkin perlu memberikan salep yang mengandung zinc oxide untuk mempercepat penyembuhan. Ingat, salep yang efektif untuk satu bayi belum tentu efektif untuk bayi lainnya.

3. Tidak menggunakan pewangi

Pewangi dalam produk perawatan kulit bayi dapat memicu reaksi alergi atau bahkan memperparah iritasi. Saat ini sudah banyak produk salep untuk ruam popok yang dibuat tanpa pewangi, namun tidak ada salahnya untuk selalu memeriksa kandungan pada label kemasan ya, Bunda.

10 Rekomendasi Salep untuk Obati Ruam Popok pada Bayi

Untuk membantu meredakan iritasi dan mempercepat proses penyembuhan, berikut beberapa rekomendasi salep untuk mengobati ruam popok pada bayi:

1. Buds Organics Nappy Time Soothing Cream

Buds Organics Nappy Time Soothing Cream merupakan losion dengan kandungan organik yang ampuh menghilangkan ruam popok dengan cepat pada kulit bayi. 

Krim ini mengandung minyak zaitun yang kaya akan vitamin E untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan melembapkan kulit. Selain itu, krim ini juga mengandung minyak geranium yang mampu mengatasi kulit iritasi dan mencegah peradangan pada kulit pantat bayi. 

Harga: sekitar Rp240 ribu/tube 50 ml.

2. Pure BB Diaper Cream

Pure BB Diaper Cream Salep adalah salep krim pelindung kulit area bokong bayi dari kotoran dan kuman yang dihasilkan oleh feses dan urine yang menempel di kulit karena pemakaian popok.

Krim ini mengandung castor oil dan sunflower seed oil sebagai pelumas alami untuk menghaluskan dan menjaga kelembaban kulit bayi. Terdapat juga kandungan zinc oxide sebagai zat aktif untuk mencegah iritasi kulit bayi.

Harga: sekitar Rp100 ribu/tube 100 gram. 

3. Sudocrem Baby Care Cream

Formula unik Sudocrem Baby Care Cream dapat menjaga kulit bayi agar tetap sehat, lembap dan terlindungi dari ruam popok.

Sudocrem memiliki kandungan utama seperti emolien (Lanolin) yang dapat menenangkan, melembutkan, dan melembapkan kulit. Terdapat juga zinc oxide yang dapat membantu meredakan nyeri dan iritasi.

Harga: sekitar Rp90 ribu/jar 60 gram.

4. Pigeon Baby Diaper Rash Cream

Produk Pigeon Baby Diaper Rash Cream mengandung castor oil, zinc oxide, dan ekstrak chamomile yang membantu melindungi kulit bayi dari ruam popok atau kemerahan karena iritasi ringan. Diperkaya juga dengan ekstrak jojoba untuk melindungi kulit bayi tetap lembut. 

Produk ini juga sudah termasuk kategori hypoallergenic, teruji secara dermatologi tidak berpotensi menimbulkan alergi, sehingga sesuai digunakan untuk kulit bayi yang sensitif.

Harga: sekitar Rp25 ribu/ tube 60 gram.

5. Momami Chubby Bum Balm

Momami Chubby Bum Balm merupakan salep ruam popok dengan kombinasi plant-based oil yang dapat melembutkan, melembapkan dan menutrisi kulit, serta dapat membantu mengurangi ruam popok pada bokong bayi.

Salep ini telah melalui uji hypoallergenic, dermatologically tested, dan non-irritant. Selain itu, produk ini juga mengandung sun flower oil, olive oil, dan shea butter. 

Harga: sekitar Rp90 ribu/jar 50 gram.

6. Sebamed Baby Diaper Rash Cream

Sebamed Baby Diaper Rash Cream memberikan lapisan pelindung tipis pada kulit bayi, yang membantu melindungi dari zat berbahaya seperti urine bayi sendiri, kotoran, dan terkadang bahkan bahan kimia berbahaya yang mungkin tertinggal dari proses pembuatan popok.

Produk ini mengandung lipid complex dengan squalane dan lecithin, serta panthenol yang membantu menyembuhkan luka dan membantu regenerasi kulit.

Harga: sekitar Rp170 ribu/tube 100 ml.

7. Mustela Barrier Cream

Mustela Barrier Cream diformulasikan secara khusus untuk mengatasi faktor-faktor yang memicu iritasi dan kemerahan di kulit bayi. Produk ini memiliki kandungan dari bahan alami yang dapat menjamin efektivitasnya hingga tiga kali lipat.

Mustela Barrier Cream dapat digunakan untuk menenangkan, mencegah, serta mengobati ruam pada kulit bayi yang disebabkan oleh ruam popok, ruam karena terkena ASI, maupun ruam karena keringat.

Harga: sekitar Rp210 ribu/tube 100 ml.

8. Bepanthen Baby

Salep Bepanthen Baby adalah salep popok bayi yang yang teruji klinis untuk merawat kulit bayi dan melindungi dari gesekan popok salah satu penyebab ruam popok pada bayi. 

Produk ini mengandung triple action formula, yang di dalamnya terdapat Pro Vitamin B5 atau dekspanthenol. Kandungan ini mampu memperkuat fungsi pertahanan kulit bayi.

Terdapat pula kandungan sweet almond oil, lanolin, dan paraffinum liquidum, bekerja untuk melembutkan kulit bayi setiap hari. Selain untuk salep ruam popok, Bepanthen Baby juga dapat dipakai untuk merawat puting susu selama masa menyusui.

Harga: sekitar Rp55 ribu/tube 10 gram.

9. Mama's Choice Diaper Cream

Mengutip laman resminya, salep ruam popok ini diklaim mengandung Fast Active Formula yang bisa meredakan ruam dalam tiga kali pemakaian. Tekstur krim ini ringan dan cepat menyerap, serta tidak lengket.

Krim ruam popok ini juga sudah teruji klinis aman di kulit sensitif bayi dan mengandung formula natural dengan kombinasi 8 herbal yang efektif.  Tak perlu khawatir karena produk ini tanpa parfum, mineral oil, dan alkohol yang bisa mengiritasi kulit.

Harga: sekitar Rp89 ribu/tube 50 gram.

10. Gently Baby Rash Cream

Gently Baby Skin Rash Cream dapat mencegah dan mengatasi ruam popok yang sering terjadi pada bayi dan balita aktif.

Produk ini diformulasikan dengan zinc oxide 15,25% yang efektif untuk meredakan ruam popok dan sebagai anti-iritasi. Diperkaya juga dengan triple antimikroba alami yaitu probiotic, licorice root extract, dan camellia sinensis leaf.

Kandungan ini cocok digunakan untuk bayi hingga balita saat mengganti akan popok dalam kondisi kulit normal, kering, atau sensitif, pada saat sebelum atau setelah ruam terjadi.

Harga: sekitar Rp45 ribu/tube 20 gram.

Jika ruam tidak membaik dalam beberapa hari, meskipun sudah menggunakan salep yang sesuai, sebaiknya konsultasikan ke dokter anak. 

Beberapa kasus ruam popok yang tidak kunjung sembuh bisa jadi disebabkan oleh infeksi jamur, terutama pada bayi yang sedang mengonsumsi antibiotik. Untuk kondisi seperti ini, pengobatan dengan salep antijamur mungkin diperlukan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)