Ahmad Luthfi-Taj Yasin Gelar Kampanye Akbar di Solo dan Semarang, PSI Siap Kerahkan Simpatisan

5 days ago 5

TEMPO.CO, Solo - Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen dijadwalkan akan menggelar kampanye akbar di Solo dan Semarang pada 17 November 2024 dan 23 November 2024. Kampanye akbar di Kota Solo mengundang Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Tengah, Antonius Yogo Prabowo mengkonfirmasi hal itu saat ditemui di sela-sela agenda kunjungan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep di Solo, Kamis, 14 November 2024. 

"Terkait jadwal kepastian Bapak (Jokowi) mau ikut turun atau tidak, mestinya akan terkonfirmasi di hari H (kampanye akbar). Kami sebagai partai pengusung penuh juga sangat berharap Pak Jokowi akan turun di kampanye akbar tersebut," ungkap Yogo.

Ia mengatakan PSI sebagai salah satu partai politik pengusung Luthfi-Yasin akan hadir dan ikut mengerahkan massa dari kader atau anggotanya dalam kampanye akbar tersebut. Untuk Kota Solo, kampanye akbar mengambil tempat di kawasan Benteng Vastenburg. Ia memperkirakan massa yang akan hadir menyemarakkan kegiatan itu sekitar 15 ribu hingga 20 ribu orang. 

"Kami sebagai partai pengusung juga akan hadir karena dapat undangan, akan menurunkan massa, kader-kader kami, anggota kami untuk ikut kampanye di sana," kata dia. 

Ahmad Luthfi-Taj Yasin didukung sembilan partai yakni Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PKS, PSI, PPP, Nasdem dan PKB. Di Pilkada Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin akan bersaing dengan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang didukung PDIP dan Hanura.

Ia menambahkan kampanye akbar akan dimeriahkan pula dengan sejumlah artis. Namun, ia enggan menyebutkan siapa saja para penampil itu. Menurutnya itu akan menjadi kejutan bagi masyarakat yang hadir dalam kegiatan kampanye tersebut. 

"Ada Raffi Ahmad, Nagita (Nagita Slavina), ya ada beberapa yang akan jadi surprise. Yang jelas kampanye akbar itu memang secara entertain ini akan menarik dan menjadi suguhan tidak hanya dari sisi politik," katanya. 

Ia menambahkan kampanye akbar itu juga akan disemarakkan dengan arak-arakan dari satu titik lokasi menuju ke Benteng Vastenburg Solo. Rencananya, sejumlah ketua umum partai politik pengusung Luthfi-Yasin akan mengikuti arak-arakan itu dengan mengenakan pakaian daerah atau tradisional. 

Kaesang blusukan ke Pasar Notoharjo

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep yang pada Kamis ini juga mengunjungi Kota Solo, menyambangi Pasar Notoharjo Solo. Kaesang muncul di pasar yang dikenal dengan sebutan Pasar Klithikan itu sesaat setelah Presiden ke-7, Joko Widodo atau Jokowi yang sebelumnya lebih dulu berada di pasar itu, meninggalkan lokasi. 

Bersama pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Solo nomor urut 2, Respati Ardi-Astrid Widayani, Kaesang mengunjungi beberapa lapak pedagang di Pasar Notoharjo yang berada di bagian depan. 

Siang itu, Kaesang tampak santai dengan kaus oblong warna putih dan celana panjang. Kaesang bersama Respati-Astrid berjalan menyapa pedagang di halaman pasar itu.

Puluhan pedagang mengerumuni Kaesang untuk menyalami dan berfoto bersamanya. Putra bungsu Jokowi itu pun dengan ramah melayani pedagang yang mengajaknya berfoto. Kaesang kemudian mampir ke beberapa lapak pedagang itu untuk membeli kluntungan kalung sapi dan cincin akik di lapak pedagang.

Ditemui wartawan sebelum meninggalkan Pasar Notoharjo, Kaesang mengatakan alasan membeli akik hari itu. 

"Biar sangar tangan saya," kata Kaesang di Pasar Klitikan Semanggi, Solo, Jawa Tengah, Kamis.

Disinggung soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Keasang menyatakan pihaknya ikut berjuang memenangkan pasangan calon (paslon) Respati-Astrid untuk Pilkada Solo dan paslon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen. 

"Kami tetap selalu berjuang biar Mas Respati-Mbak Astrid menang. Pak Luthfi dan Gus Yasin menang," ungkap dia kepada wartawan. 

Soal elektabilitas para paslon yang mendapat dukungan dari PSI itu, Kaesang mengatakan tetap harus bekerja untuk turun ke masyarakat dan tidak boleh berpuas diri.

"Ya, tinggi ataupun masih rendah (hasil survei pilkada) gimana pun tetap perlu kerja. Gimana pun kita tidak boleh berpuas diri," ucap dia. 

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online