Jakarta -
Mengamalkan doa setiap saat kepada Allah SWT menjadi kewajiban setiap Muslim yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalam hal ini, ada bacaan doa tidur dalam Islam yang lengkap dengan adabnya.
Dirangkum dari buku Menanamlah di Dunia, Petiklah di Akhirat karya Warda Hasanah, Allah SWT memerintahkan umat-Nya untuk berdoa kepada-Nya. Perintah itu dijelaskan juga di dalam Al-Qur’an surah Al-Mu’min ayat 60.
“Dan, Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya, orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina’.”
Sementara itu, berdoa sebelum dan sesudah bangun tidur juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini dijelaskan juga dalam sebuah hadis riwayat Tirmidzi.
Dari Hudzaifah dan Abu Dzarr, mereka mengatakan, “Jika hendak tidur Rasulullah berdoa, ‘Dengan menyebut nama-Mu, ya Allah, aku hidup dan aku mati’. Sedangkan ketika bangun tidur, beliau berdoa, ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kamu kembali setelah Dia mematikan kami. Hanya kepadanya kami kembali’.” (HR. Tirmidzi)
Bacaan doa sebelum tidur
بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ
Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut
Artinya:
"Dengan nama-Mu ya Allah, aku hidup dan aku mati." (Sahih Bukhari, At-Tauhid: 6845).
Bacaan doa setelah bangun tidur
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُوْرِ
Alhamdullillahilladzi ahyaanaa ba'da maa amaatanaa wa ilaihin nusyuur
Artinya:
"Segala puji bagi Allah, yang telah membangunkan kami setelah menidurkan kami, dan kepada-Nya lah kami dibangkitkan."
Doa susah tidur karena gelisah yang diajarkan Rasulullah
Dilansir dari laman CNN Indonesia, berikut bacaan doa susah tidur karena gelisah yang diajarkan Rasulullah SAW:
اللَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّومٌ
لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْنِي
Allâhumma ghâratin nujûm wa hada'atil 'uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta'khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi' laylî wa anim 'aynî
Artinya:
"Tuhanku, bintang-bintang telah 'tenggelam', dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak. Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba."
Adab sunnah yang diajarkan Rasulullah sebelum tidur
Dilansir dari laman detikcom, berikut beberapa adab sunnah sebelum tidur yang diajarkan Rasulullah SAW:
- Berwudu
- Membaca ayat kursi, surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas
- Membereskan tempat tidur dan seprai sebelum berbaring di atasnya
- Memakai pakaian yang menutupi anggota tubuh
- Tidak tidur tengkurap karena posisi ini dapat membahayakan kesehatan
- Menutup pintu, jendela, dan mematikan lampu
- Berdoa
Adab setelah bangun tidur
Ada juga beberapa adab setelah bangun tidur yang perlu Bunda ketahui, berikut di antaranya:
- Bangun pagi sebelum matahari terbit
- Berdoa dan berzikir
- Membersihkan diri kemudian berwudu dan salat
- Tidak membiasakan diri tidur kembali setelah matahari terbit atau menunda mengerjakan salat
- Berkumur dan menggosok gigi setelah bangun tidur
- Membuka pintu dan jendela yang tertutup di kamar setelah bangun tidur
- Merapikan tempat tidur
Nah, itulan bacaan doa tidur dalam Islam hingga adab sunnah sebelum dan setelah bangun tidur yang diajarkan Rasulullah SAW. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
(asa/som)