TEMPO.CO, Jakarta - Joko Widodo mengakhiri masa jabatannya sebagai presiden pada Ahad ini, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto, pada hari yang sama, bakal mengucap sumpah sebagai kepala negara sekaligus pemimpin pemerintahan menggantikan Jokowi.
Sebanyak 1.100 undangan akan menghadiri pelantikan Prabowo, dan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden, di Gedung Parlemen, Senayan pagi ini. Majelis Permusyawaratan Rakyat mengkonfirmasi tamu negara yang akan hadir dari 20 negara, plus satu utusan PBB dan 13 perwakilan khusus kepala negara. Pengucapan sumpah bakal dilakukan setelah Sidang Paripurna dibuka pukul 10.00 WIB.
Satu hari sebelum dilantik, Prabowo menyampaikan penghormatan terhadap sosok-sosok pendahulunya sebagai presiden. Mulai dari Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Jokowi. Jenderal TNI Purnawirawan ini juga menyampaikan terima kasih atas pengorbanan dan kepemimpinan yang telah membawa Indonesia ke tempat yang lebih baik.
Prabowo, mantan menantu Presiden Soeharto ini, menyebut perjalanan panjang bangsa ini tidak lepas dari jasa-jasa besar seluruh Presiden RI untuk rakyat dan negara tercinta. “Kami bangga atas setiap kerja keras dan pengorbanan yang telah mereka lakukan untuk membangun dan menjaga negeri ini,” kata Prabowo melalui keterangan Instagram. Unggahan ini menampilkan momen Prabowo bersama masing-masing presiden dan potret khusus Presiden Soekarno.
Sementara itu, selama 10 tahun menjabat sebagai presiden, Jokowi menggencarkan pembangunan infrastruktur dan mengklaim keberhasilan di bidang ekonomi. Sejumlah aktivis dan pengamat menyoroti kemunduran demokrasi, termasuk skandal Mahkamah Konstitusi dalam proses Gibran menjadi calon wakil presiden Prabowo. Visi dan arah kebijakan Prabowo, Menteri Pertahanan Jokowi, adalah keberlanjutan.
Usai pelantikan di MPR, rencananya Prabowo akan langsung bertolak ke Istana Kepresidenan Jakarta. Di Istana Merdeka akan digelar prosesi pisah sambut. Acara ini merupakan tradisi yang biasa dilakukan saat terjadi proses peralihan kepemimpinan.
Iklan
Jokowi akan pulang ke Solo setelah acara di Istana. Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyebut Jokowi akan naik pesawat komersial dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. "Informasi terakhir, Presiden take off pukul 15.00. Naik Citilink," kata Ketua Umum Projo ini kepada Tempo, Kamis, 10 Oktober 2024. Budi Arie membantah jika kepala negara akan terbang menggunakan pesawat milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara. Begitu pun dengan maskapai Garuda Indonesia.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana pada Jumat, 18 Oktober 2024, membenarkan bahwa Kementerian Sekretariat Negara telah mempersiapkan pesawat komersil untuk membawa Jokowi pulang via Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Namun ada beberapa skenario. Pejabat tinggi di lingkaran Istana mengatakan masih ada peluang Jokowi take off ke Solo dari Lanud Halim Perdana Kusuma.
Istana bakal menutup rangkaian kegiatan pelantikan presiden dan wakil presiden dengan jamuan santap malam kenegaraan oleh Prabowo pada Ahad. Sejumlah tamu negara, baik pimpinan maupun utusan khusus akan hadir dalam acara tersebut.
Pada Ahad malam, Prabowo akan tetap berada di Istana untuk mengumumkan calon pembantunya di pemerintahan. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, memastikan ini. "Minggu malam (pengumuman kabinet)," kata Ketua MPR di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Pilihan Editor: Menggadang-gadang Pertemuan Megawati-Prabowo, Bersatu di Pilpres 2009 Lalu Pisah Jalan di Pilpres 2014