Jakarta -
Putri Diana sudah 27 tahun meninggal dunia karena kecelakaan tragis di Paris, Prancis. Meski sudah tiada, kisahnya dengan keluarga Kerajaan Inggris masih banyak dibicarakan publik hingga saat ini, Bunda.
Beberapa waktu lalu, salah satu kisah mengejutkan tentang hubungan Diana dan mantan suaminya Raja Charles III pernah terungkap ke publik. Ini merupakan cerita Putri Diana saat melahirkan anak keduanya, Pangeran Harry.
Dilansir dari Independent, rekaman audio milik mendiang Putri Diana telah mengungkap reaksi Raja Charles III atas kelahiran Pangeran Harry. Mantan Putri Wales itu memberikan rekaman itu ke Andrew Morton, yang menggunakannya untuk menulis biografi Diana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam salah satu rekaman, Charles saat itu dilaporkan terdengar mengatakan sesuatu setelah putra keduanya lahir. "Ya Tuhan. Anak laki-laki. Dan dia bahkan berambut merah!" kata Charles dalam rekaman tersebut.
Rekaman yang sebelumnya tidak pernah dibuka ke publik itu merinci hubungan antara Diana dan mantan suaminya, Charles. Penulis King Christopher Andersen mengatakan kepada Fox News bahwa dia mendengar berjam-jam isi dari rekaman ini selama beberapa dekade, dan mengungkapkan lebih banyak rahasia yang telah direkam oleh Diana.
Andersen menyebut bahwa rekaman itu seperti sebuah 'pengingat yang menghantui' tentang perjuangan Diana saat dia menikah dengan Charles yang saat itu belum naik takhta. Menurutnya, sang Putri mengalami sakit hati dan tekanan selama menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris.
"Diana mengalami sakit hati yang luar biasa," kata Andersen.
"Dia berhadapan dengan institusi berusia seribu tahun yang bertekad untuk menggagalkan setiap langkahnya, dan tekanan yang dirasakannya benar-benar dapat didengar dalam suaranya."
Meski diduga mengalami tekanan, Andersen mengatakan bahwa Diana dan Charles bersikap 'lebih sopan' selama kehamilan kedua. Sebab, keduanya berasumsi bahwa mereka akan dikaruniai anak perempuan, Bunda.
"Pernikahan mereka terkenal penuh badai sejak awal. Diana mengakui bahwa ia heran bisa hamil mengingat pertikaiannya dengan Charles. Menurut Diana, Harry muncul seolah-olah karena keajaiban," ungkap Andersen.
"Dia (Diana) meyakinkan dirinya sendiri bahwa Charles memang mencintainya. 'Kami sangat bahagia','Charles sangat gembira dengan bayi yang baru lahir itu, sangat lembut dan penuh perhatian. Saya tidak ingin itu berakhir'."
Charles yakin Diana hamil anak perempuan
Satu-satunya alasan Charles 'sangat bahagia' dengan kehamilan Diana adalah karena ia yakin istrinya saat itu mengandung seorang anak perempuan. Charles menginginkan anak perempuan setelah dikaruniai Pangeran William yang menjadi pewaris takhta.
"Dia (Charles) menginginkan seorang anak perempuan untuk melengkapi keluarga," kata Andersen.
"Dia begitu yakin Diana mengandung anak perempuan sehingga dia menolak untuk melihat hasil USG. Namun, Diana melihatnya," ujar Andersen.
Diana memutuskan untuk tidak memberi tahu Charles soal jenis kelamin anak keduanya, Bunda. Sebab, di masa-masa kehamilan keduanya ini, hubungan Charles dan Diana menjadi lebih dekat dari sebelumnya.
"Saya tahu itu laki-laki, dan saya tidak memberitahunya. Kami sangat, sangat dekat satu sama lain enam minggu sebelum Harry lahir. Kami sangat dekat, paling dekat, dan akan selalu dekat," kata Diana.
Namun setelah anak keduanya lahir, Charles berkata kepada para dokter dan perawat, "Ya Tuhan."
Menurut Andersen, Charles tak hanya mengeluh soal jenis kelamin anak keduanya yang berbeda dari tebakannya. Sang Pangeran juga berkomentar tentang warna rambut Harry.
"Calon Raja itu mengeluh bukan hanya sekali, tetapi beberapa kali bahwa Harry tidak hanya 'anak laki-laki biasa' tetapi juga memiliki rambut yang 'berkarat' (warna merah)," katanya.
Diana dilaporkan sangat 'hancur' karena reaksi Charles tersebut. Dalam rekaman tersebut, Diana juga bahwa hal tersebut juga membuat pernikahannya hancur.
Andersen menjelaskan bagaimana momen tersebut juga mengingatkan Diana pada masa kecilnya. Bagaimana orang tua Diana kecewa karena dia terlahir sebagai perempuan.
"Diana membenci semua hal tentang preferensi gender. Setelah memiliki dua anak perempuan, orang tua Diana begitu yakin bahwa dia akan berjenis kelamin laki-laki sehingga mereka bahkan tidak repot-repot memilih nama perempuan terlebih dahulu. Butuh waktu seminggu penuh sebelum mereka menamainya Diana Frances," ungkap Andersen.
"Dia tumbuh dengan mengetahui bahwa orang tuanya sangat kecewa padanya. Hal itu membuat Diana merasa 'tidak diinginkan dan tidak dicintai' sejak awal."
Demikian cerita Putri Diana melahirkan anak keduanya, serta respons Raja Charles III saat mengetahui anak keduanya berjenis kelamin laki-laki.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/pri)