TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil menolak adanya maksimal usia sebagai syarat mencari pekerjaan. Menurut dia, syarat yang mendiskriminasi usia itu tidak relevan.
"Emang di atas 35 (tahun) enggak produktif? Enggak, kan," kata Ridwan saat blusukan di kawasan Cakung, Pulogebang, Jakarta Timur pada Sabtu, 26 Oktober 2024.
Dia menilai, aturan yang mensyaratkan batas usia itu justru menyusahkan masyarakat untuk mendapat pekerjaan. Padahal, jika individu itu punya niat bekerja, berapapun umurnya tidak menjadi masalah.
Karena itu, Ridwan Kamil mengatakan bila terpilih menjadi Gubernur Jakarta selama lima tahun ke depan, akan membuat aturan tegas menyoal syarat usia pekerja ini. Dia menginginkan tidak ada lagi pembatasan umur sebagai syarat kerja.
"Nanti lah saya bikin aturan tegas-tegasan. Jangan dibatasi oleh umur," ucap pria yang akrab disapa Emil ini.
Iklan
Selain itu, Emil mendorong masifnya wadah bagi anak-anak muda untuk bisa magang sebelum memasuki dunia kerja. Magang itu, ujarnya, tak hanya dibuka pada instansi pemerintah, melainkan di ribuan perusahaan swasta.
Menurut Ridwan Kamil, penyediaan wadah magang di perusahaan swasta itu bisa dijadikan sebagai tempat latihan anak muda. Dia juga ingin membuat aturan untuk program magang yang tidak diskriminatif dan tidak ada celah untuk jalur orang dalam.
Pilihan Editor: Ridwan Kamil Akan Tugaskan Pelajar untuk Kunjungi dan Hibur Lansia agar Tak Kesepian