7 Penyakit yang Pencegahan dan Penyembuhannya Bisa Dibantu dengan Kunyit

3 hours ago 2

Suka mengonsumsi rempah saat sedang sakit? Coba campurkan kunyit. Ada beberapa penyakit yang bisa dibantu diredakan dan penyembuhannya dengan kunyit.

Kunyit merupakan rempah serbaguna yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Kandungan kurkumin dalam kunyit menjadi senyawa aktif utama yang memberikan manfaat kesehatan, seperti sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antimikroba.

Tak hanya itu, kunyit juga kaya akan vitamin C dan B6, yang mendukung sistem kekebalan tubuh sekaligus membantu metabolisme energi. Penggunaannya pun cukup fleksibel, mulai dari campuran masakan, minuman herbal, hingga suplemen kesehatan.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa kunyit mampu membantu penyembuhan berbagai penyakit, mulai dari gangguan pencernaan hingga kondisi kronis seperti radang sendi atau diabetes. Kunyit terbukti memberikan efek positif untuk beberapa penyakit.

Meski demikian, konsumsi kunyit perlu dilakukan dengan bijak dan sesuai anjuran medis, terutama bagi Bunda yang sedang menjalani pengobatan tertentu. Berikut ini daftar penyakit yang bisa diringankan atau disembuhkan dengan kunyit.

Penyakit yang bisa dibantu pencegahan dan penyembuhannya dengan kunyit

Berikut deretan penyakit yang pencegahan dan penyembuhannya bisa dibantu dengan kunyit.

1. Masalah pencernaan

Kunyit terkenal efektif dalam mengatasi gangguan pencernaan seperti maag, perut kembung, dan sindrom iritasi usus besar (IBS). Kurkumin di dalamnya membantu mengurangi peradangan di saluran pencernaan dan meningkatkan produksi empedu.

Empedu ini penting untuk mencerna lemak sehingga pencernaan menjadi lebih lancar dan optimal. Selain itu, kunyit juga mampu melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat asam lambung berlebih.

Dengan mengonsumsi kunyit secara rutin, baik dalam bentuk teh atau jamu, gejala seperti nyeri perut dan mual bisa berkurang secara signifikan. Kunyit juga dapat membantu menyeimbangkan mikrobiota usus yang penting untuk kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

2. Radang sendi

Salah satu manfaat kunyit yang paling terkenal adalah kemampuannya meredakan radang sendi dan nyeri kronis. Kurkumin dalam kunyit bekerja sebagai agen anti-inflamasi alami yang mengurangi pembengkakan pada sendi, terutama pada penderita arthritis.

Mengutip dari Healthline, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kunyit secara rutin bisa memberikan efek yang setara dengan obat antiradang tanpa efek samping berbahaya. Tidak hanya itu, kunyit juga membantu meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas sendi.

Dengan mengonsumsi kunyit, penderita radang sendi dapat merasa lebih nyaman dalam beraktivitas sehari-hari. Ini membuat kunyit menjadi alternatif alami untuk mengelola nyeri jangka panjang.

3. Penyakit jantung

Kurkumin pada kunyit membantu menjaga kesehatan jantung dengan meningkatkan fungsi endotelium, yaitu lapisan pembuluh darah. Endotelium yang sehat berperan penting dalam mengatur tekanan darah, pembekuan darah, dan berbagai fungsi kardiovaskular lainnya.

Selain itu, sifat antioksidan kunyit melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas. Kombinasi ini membuat kunyit menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan jantung, terutama bagi Bunda yang memiliki risiko penyakit kardiovaskular.

4. Mengontrol diabetes tipe 2

Kunyit juga dikenal mampu membantu mengontrol diabetes tipe 2. Kandungan kurkumin membantu menurunkan kadar gula darah sekaligus meningkatkan sensitivitas insulin.

Hal tersebut penting untuk mencegah komplikasi jangka panjang yang sering terjadi pada penderita diabetes, seperti kerusakan saraf atau penyakit jantung. Tak hanya itu, kurkumin juga mampu mengurangi peradangan yang sering terjadi pada tubuh penderita diabetes.

Sebuah studi yang melibatkan 240 orang dengan diagnosis prediabetes lalu mengonsumsi suplemen kurkumin selama 9 bulan mengalami risiko lebih kecil terkena diabetes tipe 2. Meski demikian, penggunaannya harus tetap diawasi oleh dokter untuk mencegah interaksi dengan obat diabetes lainnya.

5. Melawan depresi

Kurkumin telah menunjukkan beberapa harapan dalam mengobati gangguan suasana hati atau depresi. Efek positifnya pada otak meliputi peningkatan neurotransmiter otak serotonin dan dopamin, mengurangi peradangan, serta mendorong plastisitas otak.

Ini menunjukkan bahwa ramuan tersebut mungkin bisa menjadi antidepresan yang efektif. Depresi juga dikaitkan dengan penurunan kadar BDNF dan penyusutan hippocampus, area otak yang berperan dalam pembelajaran dan memori.

Kurkumin dapat membantu meningkatkan kadar BDNF yang berpotensi membalikkan sebagian perubahan ini. Sebuah studi hewan tahun 2018 juga menemukan bahwa kurkumin dalam kunyit dapat membantu mengurangi kecemasan, meskipun studi pada manusia diperlukan untuk memverifikasi hal ini.

6. Mencegah kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kunyit memiliki potensi untuk melawan kanker. Kurkumin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah penyebarannya ke organ lain.

Efek ini telah diamati pada beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara, usus besar, dan prostat. Selain itu, kunyit juga membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat terapi kanker seperti kemoterapi atau radiasi.

Dengan mengonsumsi kunyit sebagai bagian dari pola makan sehat, tubuh menjadi lebih kuat melawan penyakit ini. Namun perlu diingat bahwa kunyit bukanlah pengganti pengobatan medis, melainkan pendukung terapi yang ada.

7. Penyakit neurodegeneratif

Kunyit dianggap bermanfaat dalam melindungi otak dari penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Kurkumin membantu mencegah pembentukan plak amyloid di otak yang sering dikaitkan dengan penyakit Alzheimer.

Dengan mencegah kerusakan sel otak, kunyit dapat menjaga fungsi kognitif lebih lama. Selain itu, sifat antioksidan kunyit melindungi otak dari stres oksidatif yang mempercepat penuaan sel.

Meski kunyit aman dikonsumsi, penggunaannya tetap perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing. Konsultasikan dengan dokter jika Bunda memiliki penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online