INFO NASIONAL – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 02, Andra Soni-Dimyati Natakusumah berjanji tidak akan ada daerah yang tertinggal jika nanti terpilih pada kontestasi politik yang digelar pada Rabu, 27 November 2024 mendatang. Hal itu mereka sampaikan ketika menyampaikan visi misi dalam debat perdana Pemilihan Gubernur Banten 2024.
“Visi kami adalah bagaimana Banten maju adil dan merata tanpa korupsi, tidak boleh lagi ada pengkhianatan kepada rakyat, tidak boleh ada lagi daerah yang terabaikan, tidak boleh lagi ada masyarakat yang termarjinalkan no one left behind, tidak boleh ada masyarakat yang ditinggalkan keadilan, dan pemerataan harus kita wujudkan,” kata Andra saat forum debat, di Auditorium Menara Bank Mega Kompleks Transmedia, Jakarta, Rabu, 16 Oktober 2024.
Dia pun mengajak kepada semua untuk taat patuh kepada hukum yang berlaku dan berkomitmen teguh memajukan Banten. “Teguh untuk menciptakan keadilan, teguh untuk menciptakan pemerataan dan itu semua akan bisa terjadi saat kita berkomitmen untuk tidak mengkhianati rakyat tidak korupsi itu penting,” ujar dia.
Ditegaskan, ajakan untuk tidak korupsi berlaku kepada semuanya. Oleh karena itu ada tiga hal penting yang akan dilakukan Andra Soni-Dimyati ke depan ketika jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
Pertama, bagaimana pendidikan bisa berkualitas dan adil merata kepada seluruh masyarakat Banten. Kedua, bagaimana layanan kesehatan bisa bermanfaat bagi semua masyarakat Banten dan berkeadilan, dan ketiga bagaimana masyarakat Banten mampu menerapkan kehidupan yang layak. “Oleh karena itu, no one left behind tidak boleh ada satupun warga banten yang ditinggalkan.”
Andra Soni-Dimyati spun udah menyiapkan 8 program dan 24 program turunan. Semunya kata dia akan terlaksana dengan baik jika terpilih. “Sekali lagi, semua itu akan terlaksana dengan baik. Tujuan akan tercapai untuk Banten adil merata selama kita berkomitmen kepada nafas yang diberikan kepada kita, rezeki yang diberikan kepada kita, amanah yang diberikan kepada kita dengan catatan tidak korupsi,” ujar dia. (*)