TEMPO.CO, Jakarta - Pengamanan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ditingkatkan tiga hari menjelang pembacaan sumpah jabatan oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Selain mengerahkan personel polisi, pengamanan pelantikan tersebut juga melibatkan tentara beserta kendaraan militer yang digunakan untuk berperang.
Pantauan Tempo di depan gedung Nusantara II DPR pada Kamis, 17 Oktober 2024, terdapat 16 unit kendaraan perang jenis Anoa 6X6 APC buatan PT Pindad. Puluhan prajurit Angkatan Darat tampak berjaga-jaga tak jauh dari kendaraan yang diparkir itu.
Sebelumnya Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Hariyanto, mengatakan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden akan melibatkan tiga matra, yaitu TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara dan TNI Angkatan Darat.
"Setiap satuan akan memiliki peran khusus, seperti pengawasan, patroli, dan pengamanan VVIP/VIP, guna menjaga keamanan selama pelantikan berlangsung," kata Hariyanto, Sabtu, 14 Oktober 2024.
Selain tentara, pengamanan pelantikan tersebut juga melibat 15 ribu personel kepolisian. Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani memastikan seluruh pasukan pengamanan sudah terkoordinasi dengan baik.
"Kondisi politik saat ini juga kondusif, kondisi masyarakat juga sangat bagus. Insyaallah akan berjalan kondusif," ujarnya.
Iklan
Secara teknis, kata Muzani, persiapan pelantikan di gedung DPR juga berjalan lancar. Dia mengatakan puluhan tamu VVIP yang merupakan pemimpin negara sahabat akan menghadiri acara pelantikan tersebut.
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden pada Ahad, 20 Oktober 2024. Prabowo akan menggantikan Presiden Jokowi dan bakal menyandang predikat sebagai presiden ke-8 Indonesia.
Sebelumnya Prabowo-Gibran resmi dinyatakan memenangkan Pemilihan Presiden 2024 setelah meraup 96.214.691 suara. Pasangan ini dinyatakan menang dalam satu putaran karena berhasil mendulang 58,59 persen suara sah secara nasional, mengalahkan pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Pilihan editor: Jokowi Teken Aturan Asuransi Kesehatan Mantan Menteri dan Keluarganya Ditanggung APBN