TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah nama calon wakil menteri dan calon kepala badan ke kediamannya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan, pada Selasa, 15 Oktober 2024. Salah satunya ialah Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN Viva Yoga Mauladi.
Viva mengatakan, bahwa partainya mendapat tiga jatah untuk posisi calon wakil menteri. Jatah itu, katanya, diisi oleh dirinya; eks wali kota Bogor Bima Arya; dan anggota DPRD Jakarta sekaligus putri Ketum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas, Zita Anjani.
Hingga pukul 16.00, kader PAN yang sudah menemui Prabowo hanya Bima Arya dan Viva Yoga Mauladi. Terpantau Zita Anjani belum tiba di Kertanegara IV.
Viva Yoga mengatakan, bahwa mendapat tugas dari Prabowo untuk membantunya di kabinet. "Saya dapat tugas untuk membantu beliau menjadi wakil menteri transmigrasi," ujarnya.
Iklan
Dia mengatakan, bahwa tugasnya nanti untuk membangun integrasi nasional dalam rangka pemerataan dan keadilan sosial bagi para penduduk. Khususnya, ujar Viva, untuk warga yang tidak berkecukupan agar punya hak untuk ditanggung oleh negara.
Viva mengatakan, bahwa dirinya juga diminta untuk membantu mengembangkan kedaulatan pangan untuk program food estate. "Kami akan maksimalkan untuk daerah transmigrasi yang memiliki lahan luas untuk pengembangan produk hortikultura dan sebagainya," ujar Viva.
Pilihan editor: Profil Abdul Mu'ti, Sekum PP Muhammadiyah yang Dapat Jatah Menteri Prabowo