5 Hal yang Perlu Bunda Siapkan sebelum Melahirkan agar Proses Menyusui Lancar

1 month ago 28

Jakarta -

Menyusui bukanlah perjuangan yang mudah dilalui seorang Bunda. Karenanya, ketahui apa saja hal yang perlu Bunda siapkan sebelum melahirkan agar proses menyusui lancar.

Banyak para ibu merasa terkejut ketika menjalani peran sebagai ibu menyusui karena ternyata cukup sulit ya, Bunda. Bahkan, tak sedikit para Bunda yang sudah berpengalaman pun bisa dibuat bingung ketika anak kedua mereka tidak bisa menyusu sebaik anak pertama mereka. 

Namun, periode menyusui merupakan fase belajar tiada henti. Sehingga, Bunda akan terus mempelajari berbagai hal baru yang mungkin belum diketahui sekalipun agar menyusui bisa berhasil. 

Persiapan melahirkan agar lancar menyusui

Statistik terbaru dari the Centers for Disease Control and Prevention menunjukkan bahwa sekitar 60 persen ibu berhenti menyusui lebih cepat dari yang mereka inginkan. Beberapa alasan terbesarnya termasuk masalah pasokan ASI dan perlekatan yang benar.

Sebenarnya, kedua masalah tersebut dapat diatasi sebelum bayi lahir ya, Bunda. Menurut Danielle Downs Spradlin, seorang konsultan laktasi bahwa ibu menyusui dapat mempersiapkan diri untuk menyusui. Ia pun membagi teknik yang perlu dipelajari dan sumber daya untuk diteliti sebelum bayi lahir yang akan membantu Bunda lebih sukses dalam perjalanan menyusui nantinya.

Mengetahui banyak hal baru dalam menyusui menjadi modal penting kesukesan menyusui nantinya. Ikuti lima kiat berikut agar proses menyusui berjalan lancar pada waktunya:

1. Pelajari cara memerah ASI dengan tangan

Metode yang sangat efektif untuk merangsang produksi ASI, bahkan sebelum melahirkan, sudah ada di ujung jari Bunda. "Yang terpenting adalah mempelajari teknik memerah ASI dengan tangan," kata Downs Spradlin. 

Bunda dapat mempelajari teknik ini di YouTube dan mulai berlatih sehingga Bunda dapat melakukannya saat melahirkan. Jika kehamilan Bunda normal dan bebas komplikasi, memerah ASI dengan tangan seharusnya aman setelah sekitar 36 minggu, tetapi tentu saja, Bunda harus berkonsultasi dengan dokter kandungan dan ginekologi terlebih dahulu. 

Ada dua manfaat besar memerah ASI dengan tangan sebelum melahirkan yakni merangsang produksi ASI Bunda, dan juga dapat menghasilkan kolostrum yang dapat Bunda simpan untuk saat bayi Bunda lahir.

2. Hubungi teman dan keluarga yang menyusui

Downs Spradlin mendesak para ibu yang ingin belajar cara menyusui untuk menghubungi teman dan anggota keluarga yang telah berhasil melakukannya. 

"Kita belajar menyusui dengan melakukan dan melihat," katanya. Jadi, berada di dekat seseorang yang dapat melakukannya di depan Bunda dapat sangat membantu. Orang-orang yang Bunda cintai juga dapat membantu mendukung hubungan menyusui Bunda setelah bayi Bunda lahir. 

3. Temukan kelompok dukungan yang tepat

Mengikuti kelompok dukungan menyusui saat Bunda masih hamil dapat membantu Bunda bersiap, dan mendapatkan dukungan tambahan jika Bunda tidak memiliki teman dan keluarga di dekat Bunda seperti dikutip dari laman Romper.

Namun perlu diingat bahwa Bunda mungkin ingin mencoba beberapa pilihan yang berbeda. "Tidak semua kelompok dukungan menyusui sama," kata Downs Spradlin, dan beberapa mungkin lebih cocok untuk Bunda daripada yang lain.

4. Dukungan profesional

Banyak ibu beralih ke dokter anak mereka untuk mengatasi masalah menyusui setelah bayi mereka lahir, tetapi Downs Spradlin mengatakan mereka tidak selalu punya waktu atau keahlian untuk membantu. 

Bunda mungkin ingin mencari tahu tentang layanan dukungan laktasi sebelum melahirkan, sehingga Bunda tidak kesulitan mencari sumber daya saat Bunda harus mengurus bayi baru lahir. "Dengan begitu, jika suatu masalah muncul, Bunda akan mendapatkan saran dari ahlinya, bukan malah berdebat dengan orang yang hanya menebak-nebak."

5. Dapatkan perlengkapan yang tepat

Downs Spradlin mengatakan bahwa menyusui yang berhasil tidak memerlukan hal lain selain payudara dan tubuh Bunda. Jadi, jangan merasa Bunda harus keluar dan membeli semua produk pendukung menyusui yang ada di pasaran. 

Ia mengatakan bahwa penutup kasur antiair (untuk mencegah tumpahan dan kebocoran susu yang tak terhindarkan) dan bantal yang nyaman adalah investasi yang bagus.

Namun, ada beberapa hal yang mungkin ingin Bunda persiapkan untuk menghadapi ketidaknyamanan yang dapat ditimbulkan oleh menyusui. Sangatlah disarankan untuk membeli barang-barang seperti krim puting, bantalan menyusui, dan bra menyusui saat Bunda hamil sehingga Bunda dapat bersiap saat bayi Bunda lahir.

Oh iya, Bunda, mendapatkan pompa ASI yang berkualitas juga bisa menjadi pertimbangan sebelum melahirkan ya, Bunda. Bulan terakhir kehamilan adalah waktu untuk melakukan riset untuk memastikan Bunda dapat memesan pompa ASI yang dapat segera digunakan pasca persalinan.

Pada akhirnya, menyusui memang menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi orang tua baru. Terkadang kondisi kesehatan atau tantangan lain dapat membuat metode pemberian ASI ini tidak dapat dilakukan seperti dikutip dari laman Acog.

Jika Bunda ingin menyusui dan mengalami kesulitan, konsultasikan dengan dokter kandungan atau konselor laktasi Bunda. Mereka dapat membantu mengatasi masalah pelekatan bayi Bunda, masalah apa pun dengan bagian pompa dan teknik memompa, serta cara lain untuk meningkatkan produksi ASI Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online