Setelah menikah dengan mendiang Babe Cabita, Zulfati Indraloka dikaruniai dua orang anak, Bunda. Si sulung, Bambino Aleki Tanjung, disebut memiliki IQ superior, lho.
IQ atau Intelligence Quotient merupakan sebuah tes yang kerap dilakukan untuk mengetahui kecerdasan seorang anak. IQ superior sendiri adalah ketika mereka mendapatkan skor tes 120 ke atas.
Anak yang memiliki IQ superior biasanya menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi kognitif yang sangat baik. Mereka juga memiliki daya ingat jangka panjang maupun pendek yang baik, serta mampu memusatkan perhatian dengan baik.
Ciri-ciri yang terlihat pada Bambino
Ketika hadir sebagai bintang tamu dalam acara Rumpi NO Secret TRANS TV, Fati mengungkapkan bahwa Bambino memiliki pemikiran yang sangat logis, Bunda. Hal ini membuat Fati perlu menjelaskan segala hal secara detail.
"Jadi kalau dia tanya, aku jawabnya harus logic. Misalnya waktu pas awal Papa (Babe Cabita) enggak ada (dia nanya) Papa ke mana, jawabannya Papa sudah di surga, gitu kan jawabannya. Dia tuh kayak 'Kok Papa di surga duluan? Kan kita belum hari akhir'," paparnya menilik dari kanal YouTube TRANS TV OFFICIAL, Rabu (27/11/2024).
Lebih lanjut, Fati menyebut dirinya dan sang suami pernah mengajarkan tentang konsep setelah kematian. Pelajaran ini pun selalu diingat oleh Bambino bahkan sampai sang Ayah meninggal dunia.
"Nah konsep itu tuh kita, aku sama Abang itu pernah dulu pernah ngenalin kalau kita meninggal tuh kita ke mana dulu, ke apa dulu. Nah dia tuh langsung nangkep, dia tuh ingat. Jadi aku harus ceritakan se-apa adanya mungkin, se-detail itu," tuturnya.
Lantas, kapan pertama kali Fati dan Babe Cabita mengetahui Bambino adalah anak yang 'spesial'? Baca terus, ya.
Awal Fati dan Babe tahu Bambino 'spesial'
Bambino Putra Babe Cabita IQ Superior/Foto: Instagram: @fatiyw
Dalam kesempatan yang sama, Fati menyebut dirinya dan Babe sempat membawa Bambino untuk melakukan skrining di klinik tumbuh kembang. Mulanya, hal ini bertujuan untuk mengetahui sekolah mana yang cocok untuk Bambino ketika masuk SD. Namun, keduanya justru menemukan fakta bahwa Bambino memiliki IQ superior.
"Waktu itu kami sama Abang bawa dia skrining tumbuh kembang kayak biar tahu lah nanti anak ini SD-nya cocoknya (ke mana). Karena dia tipikal yang lari-larian, enggak suka yang duduk diam gitu. Main aktivitasnya pun yang sepeda, lari, bola, jadi ini cocoknya ke sekolah yang mana. Dari situlah kita tahu," ujarnya.
Ketika itu, Fati sempat merasa bingung karena Bambino termasuk anak yang susah untuk dihadapi. Bambino juga memiliki emosional yang sangat intens.
Saat Fati sudah merasa kelelahan menghadapi sang putra, Babe pun menasihatinya agar Fati lebih sabar. Dengan begitu, hadiah yang akan diberikan oleh Allah pun semakin spesial.
"Waktu pas kita tahu itu kita bingung, ya, kenapa ini anak sulit dihadapi, tidak seperti anak-anak yang lain. Maksudnya, secara dilihat gitu seperti anak-anak yang normal, bukan yang special needs. Cuman, dari cara berpikir, dari cara emosionalnya yang intens, jadi ketika dia sedih, sedihnya itu sampai sedih berlebihan. Ketika dia senang, dia bisa yang euforia lompat-lompat. Ketika dia marah, dia intens," cerita Fati.
"Lalu kalau aku sudah sulit hadapi dia dan lelah dengan pertanyaannya, dengan tingkahnya, (Babe Cabita bilang) 'Sayang, kita ini punya anak spesial, sabarnya juga harus spesial, biar nanti hadiahnya juga spesial dari Allah. Jadi jangan dijadiin beban, jadiin ini alat kita beribadah juga'. Kalau kita sayang dan membersamai mereka, kita juga disayangi sama Allah kan," sambung Fati.
Demikian kisah Fati hadapi putranya yang miliki IQ superior, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Jangan lupa simak juga video ciri anak cerdas dan miliki IQ tinggi berikut ini:
(rap)
Loading...