TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil gubernur Jakarta Kun Wardana mengatakan akan membentuk tim pembina adab. Menurutnya, tim ini bisa mencegah kekerasan di kalangan pelajar.
“Untuk orang-orang yang tawuran, tim pembina adab ini akan melakukan monitoring,” kata Kun kepada awak media saat blusukan di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Kun mengatakan anggota tim pembina adab ini akan dilatih untuk bisa menyerap keluhan sekaligus memberikan solusi kepada warga. Nantinya, kata dia, warga bisa menyampaikan keluhan mereka di pusat komunitas masyarakat yang ada di setiap RT dan RW.
Pembinaan adab, kata Kun, dimulai dari yang sederhana seperti bagaimana seseorang bisa menerima nasihat dan perbedaan pendapat. Tapi, secara khusus, Kun menekankan pembinaan adab ini bertujuan agar masyarakat bisa menyaring konten negatif.
“Tetapi, khusus untuk nanti penggelaran internet, kami menginginkan masyarakat bisa tahu mana konten yang positif dan mana yang negatif,” jelasnya.
Iklan
Sebelumnya, pasangan Kun dalam kontestasi Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun, menyebut ingin merekrut guru honorer untuk tim pembina adab.
“Jadi nanti yang akan kami gunakan adalah mereka-mereka yang punya hati emas yaitu yang kami lihat adalah guru-guru honorer,” kata Dharma saat ditemui di kawasan Jakarta Barat, pada Senin, 7 Oktober 2024.
Alfitria Nefi P berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Pengamat Sarankan DPR Reformulasi Alih-alih Lakukan Penambahan Komisi