Ternyata Ini Camilan Lebaran yang Bagus untuk Lancarkan ASI Ibu Menyusui

Almond disebut-sebut bagus untuk ibu menyusui karena merupakan sumber kalsium non-susu yang baik. Ini karena ibu menyusui harus mengonsumsi 1.000 mg kalsium setiap hari. ASI mengandung kalsium yang tinggi, dan jika tidak mendapatkan cukup kalsium dalam makanan, hal ini dapat berdampak negatif pada tulang dan gigi busui.

Dikutip dari Mom Junction, almond merupakan gudang nutrisi penting seperti Vitamin E, Vitamin B2, B3, dan B1. Ini juga merupakan sumber yang kaya mineral seperti magnesium, tembaga, fosfor, kalsium, besi, dan seng. Almond, sering dianggap berfungsi sebagai galactagogue. Dengan memasukkan susu almond atau almond ke dalam makanan pasca melahirkan, Bunda dapat secara efektif meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI.

Namun almond merupakan makanan yang berpotensi menyebabkan alergi, oleh karena itu jika bayi alergi terhadap kacang-kacangan, seperti almond, memakannya saat menyusui dapat mengganggu perut bayi yang disusui.

Dilansir dari Healthline, kacang mete kaya nutrisi dan mungkin menawarkan beberapa manfaat kesehatan. Kacang mete sangat kaya akan lemak tak jenuh - kategori lemak yang dikaitkan dengan rendahnya risiko kematian dini dan penyakit jantung.

Kacang mete juga rendah gula, sumber serat, dan mengandung jumlah protein yang hampir sama dengan jumlah daging yang dimasak. Selain itu, kacang mete mengandung sejumlah besar tembaga, mineral penting untuk produksi energi, perkembangan otak yang sehat, dan sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Kacang juga merupakan sumber magnesium dan mangan, nutrisi penting untuk kesehatan tulang. Kacang mete kaya akan karotenoid dan polifenol, dua kategori antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan memberikan perlindungan dari penyakit.

Kacang mete umumnya merupakan tambahan yang aman untuk makanan kebanyakan orang, termasuk ibu menyusui. Tapi, sebaiknya pertimbangkan untuk memanggang sendiri kacang mete yang belum dipanggang di rumah tanpa minyak tambahan ya, Bunda.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang mete yang dipanggang mungkin mengandung antioksidan yang meningkatkan kesehatan lebih tinggi dibandingkan kacang mete yang tidak dipanggang.

Menurut Jurnal Asosiasi Medis Kanada, kacang tanah untuk ibu menyusui sangat aman dikonsumsi bahkan saat sedang hamil, karena kacang tanah tidak menimbulkan bahaya apa pun pada bayi kecuali ibu atau bayinya memiliki alergi atau sensitif terhadap kacang.

Kacang tanah kaya akan asam folat atau vitamin B9. Nutrisi ini sangat penting dalam pertumbuhan otot dan jaringan saraf pada bayi. Kacang tanah kaya akan berbagai lemak nabati tak jenuh. Lemak ini sangat membantu dalam berfungsinya sistem peredaran darah dan pembuluh darah secara efisien

Kacang tanah juga rendah kolesterol jahat. Kacang tanah merupakan sumber protein yang sangat penting dalam hampir semua proses tubuh, seperti perkembangan otot, dan banyak lainnya.

Penting untuk memastikan bahwa bayi tidak menunjukkan tanda-tanda alergi saat Bunda mengonsumsi makanan tertentu. Gejala alergi kacang pada bayi yang mendapat ASI antara lain ruam, rewel, hidung tersumbat, diare, atau menangis berlebihan. Jika hal ini terjadi, segera konsultasikan dengan dokter anak, ya.