8 Cara Membuat Istri Bahagia Menurut Islam

2 weeks ago 4

Jakarta -

Membangun pernikahan yang kuat dan langgeng membutuhkan kerja keras dari kedua pasangan, termasuk memberikan kasih sayang. Dalam hal ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan seorang suami untuk membahagiakan istrinya menurut Islam.

Pernikahan yang penuh cinta merupakan fondasi keluarga bahagia. Namun, pernikahan yang bahagia tidak terjadi begitu saja. Ini perlu terus-menerus dipupuk dan dirawat oleh kedua pasangan yang berkomitmen untuk mencapai keharmonisan.

Bahkan, dalam pernikahan yang sehat, setiap suami tidak menginginkan apa pun selain membuat istrinya bahagia, Bunda.

Banner Kurikulum Merdeka

10 Tanda istri bahagia

Meskipun setiap hubungan berbeda, ada beberapa indikator umum yang mungkin menunjukkan bahwa istri mencintai dan membutuhkan suami:

Tidak peduli sudah berapa lama menikah atau seberapa sibuknya suami, istri akan menunjukkan tanda-tanda kasih sayang yang tulus.

Selain, berdasarkan penelitian, melakukan hal-hal kecil untuk menunjukkan kasih sayang dan perhatian kepada pasangan sangat penting dalam menjaga pernikahan yang bahagia dan sehat.

2. Dia sabar

Dia tahu bahwa suami juga manusia yang tak luput dari kesalahan maupun kekurangan. Istri yang bahagia akan menghadapi setiap masalah dengan kesabaran.

3. Menghormati suami

Melansir dari laman Marriage, istri yang bahagia sangat bangga dan selalu memberikan pujian kepada suaminya. Dia mungkin punya masalah dengan suami, tetapi dia akan membela jika teman-temannya atau keluarga mencoba menghina suaminya.

Istri yang bahagia akan berusaha keras untuk memenuhi kebutuhan emosional dan fisik. Dia sering melakukan sesuatu untuk suaminya.

5. Suka berada di dekat suami

Dia menemukan cara untuk menghabiskan waktu berdua dengan suami. Tidak peduli seberapa sibuknya dia dengan pekerjaan, dia akan berusaha untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan pasangannya.

6. Dia selalu mencoba untuk terlihat baik

Dia mungkin akan peduli dengan apa yang suami pikirkan tentang penampilannya. Itu adalah salah satu tanda paling jelas bahwa istri mencintai suaminya.

7. Selalu curhat

Jika istri selalu berbagi pikiran dan perasaannya dengan suami, berarti dia masih mencintai suaminya.

8. Dia menghargai pendapat suami

Dia mandiri dan dapat membuat keputusannya sendiri. Namun, dia melibatkan suami dalam setiap aspek kehidupannya karena dia menghargai pendapat suaminya.

9. Tidak mengendalikan suami

Seorang istri akan membiarkan suaminya menghabiskan waktu sendiri sesekali tanpa mengeluh karena dia peduli dengan kebahagiaan pasangannya.

10. Dia selalu mengucapkan terima kasih

Jika benar-benar menghargai usaha setiap kali suami melakukan sesuatu yang baik untuknya, seorang istri akan menghujani pasangannya dengan ucapan terima kasih.

Melansir dari laman detikcom, bagi para suami yang selalu ingin membahagiakan istri, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan.

1. Menggauli istrinya

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 222, sebagai berikut:

وَيَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ الْمَحِيْضِ ۗ قُلْ هُوَ اَذًىۙ فَاعْتَزِلُوا النِّسَاۤءَ فِى الْمَحِيْضِۙ وَلَا تَقْرَبُوْهُنَّ حَتّٰى يَطْهُرْنَ ۚ فَاِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوْهُنَّ مِنْ حَيْثُ اَمَرَكُمُ اللّٰهُ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ التَّوَّابِيْنَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِيْنَ ٢٢٢

Artinya:

"Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang haid. Katakanlah, "Itu adalah suatu kotoran." Maka, jauhilah para istri (dari melakukan hubungan intim) pada waktu haid dan jangan kamu dekati mereka (untuk melakukan hubungan intim) hingga mereka suci (habis masa haid). Apabila mereka benar-benar suci (setelah mandi wajib), campurilah mereka sesuai dengan (ketentuan) yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri." (QS Al Baqarah: 222)

2. Memberikan nasihat dengan cara yang baik

Jika istri melakukan kesalahan baik besar maupun kecil, sebaiknya suami tetap sabar dan tenang dalam menyikapinya. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «المَرْأَةُ كَالضِّلَعِ، إِنْ أَقَمْتَهَا كَسَرْتَهَا، وَإِنِ اسْتَمْتَعْتَ بِهَا اسْتَمْتَعْتَ بِهَا وَفِيهَا عِوَجٌ»

Artinya:

"Istri itu (terkadang) seperti tulang rusuk (yang bengkok dan keras). Jika kamu luruskan, kamu bisa mematahkannya. Jika kamu (biarkan, dan tetap) menikmatinya, maka kamu menikmati seseorang yang ada kebengkokan (kekurangan) dalam dirinya." (HR Bukhari, sahih no. hadits: 5239)

3. Berperilaku baik

Suami tentunya dianjurkan untuk memberikan kasih sayang yang tulus kepada istrinya. Hindari juga perilaku jahat atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada mereka. Bahkan, Rasulullah SAW mengingatkan para suami untuk tidak memukul istri mereka.

لاَ يَجْلِدُ أَحَدُكُمُ امْرَأَتَهُ جَلْدَ الْعَبْدِ، ثُمَّ يُجَامِعُهَا فِي آخِرِ الْيَوْمِ

Artinya:

"Janganlah salah seorang dari kalian memukul istrinya seperti ia memukul seorang budak, sedangkan di penghujung hari ia pun menggaulinya." (HR. Bukhari no. 5204)

4. Bersikap adil

Dalam suatu hadis, Rasulullah SAW bersabda:

"Siapa yang memiliki dua istri kemudian ia condong kepada salah satunya tanpa yang lainnya tidak adil di antara keduanya, maka pada Hari Kiamat nanti datang dalam keadaan salah satu sisi tubuhnya condong." (HR Ashabussunan)

5. Tulus mencintai istri

Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Suatu ketika Amr bin al-Ash bertanya kepada Rasulullah SAW, 'Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling kau cintai?' Beliau menjawab, 'Aisyah'. Kemudian ia bertanya lagi 'Dari kalangan laki-laki?' Beliau menjawab, 'bapaknya'." (HR Bukhari dan Muslim)

6. Membantu pekerjaan rumah

Suami dan istri sama-sama bertanggung jawab dalam membangun rumah tangga yang baik. Jika keduanya saling membantu, tentu pekerjaan rumah akan selesai lebih cepat.

عن عروة قال قُلْتُ لِعَائِشَةَ يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِيْنَ أي شَيْءٌ كَانَ يَصْنَعُ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم إِذَا كَانَ عِنْدَكِ قَالَتْ مَا يَفْعَلُ أَحَدُكُمْ فِي مِهْنَةِ أَهْلِهِ يَخْصِفُ نَعْلَهُ وَيُخِيْطُ ثَوْبَهُ وَيَرْفَعُ دَلْوَهُ

Artinya:

"Urwah berkata kepada Aisyah, 'Wahai Ummul Mukminin, apakah yang dikerjakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika ia bersamamu (di rumahmu)?', Aisyah berkata, 'Ia melakukan (seperti) apa yang dilakukan oleh salah seorang dari kalian jika sedang membantu istrinya, ia memperbaiki sendalnya, menjahit bajunya, dan mengangkat air di ember'." (HR Ibnu Hibban)

7. Memberi nafkah

Memberi nafkah merupakan kewajiban seorang suami. Dalam suatu hadis, Rasulullah SAW bersabda:

"Satu dinar yang engkau keluarkan di jalan Allah, lalu satu dinar yang engkau keluarkan untuk memerdekakan seorang budak, lalu satu dinar yang engkau keluarkan untuk satu orang miskin, dibandingkan dengan satu dinar yang engkau nafkahkan untuk keluargamu maka pahalanya lebih besar (dari amalan kebaikan yang disebutkan tadi)." (HR. Muslim nomor 995)

8. Hindari hal-hal yang memicu konflik

Konflik dalam rumah tangga sulit untuk dihindari dalam banyak kasus. Namun, setidaknya ada beberapa penyebab dalam konflik rumah tangga yang perlu dihindari. Misalnya komunikasi yang tidak baik, masalah ekonomi, hingga perselingkuhan.

Nah, itulah beberapa cara membahagiakan istri menurut Islam yang bisa dilakukan para suami. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing  soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online