.png)
1 week ago
11
Denada terus membagikan tentang perkembangan sang putri, Aisha Aurum, usai sembuh dari leukemia, Bunda. Belum lama ini, Denada mengungkap bahwa putrinya tengah berada di masa 'remisi'.
Ketika hadir di acara Pagi Pagi Ambyar TRANS TV, Denada menyebut masih sering membawa sang putri melakukan kontrol ke rumah sakit. Meski masih parno, Denada mengungkap dirinya berusaha untuk membiasakan diri dengan kehidupan baru Aisha.
"Aisha itu berarti sekarang sudah empat tahun dari kemo terakhirnya dia. Bahasanya itu kalau enggak salah namanya 'remisi'. Jadi masih di dalam masa remisi. Masih kontrol rutin juga, masih kita jagain juga, akunya juga masih banyak parnonya juga," katanya menilik dari kanal YouTube TRANS TV OFFICIAL, Kamis (7/11/2024).
"Mungkin wajar, ya, tapi pelan-pelan kita sama-sama belajar saat ini untuk membiasakan diri dengan kehidupan yang di mana dia sudah mulai sekolah, sudah mulai ngerti berteman, bersosialisasi," sambung Denada.
Denada bersyukur dengan perkembangan sang putri
Sebelumnya, Denada hanya melihat sang putri berteman dengan orang-orang yang ada di klinik dan rumah sakit. Namun, kini Aisha sudah memiliki sahabat bahkan bisa menaksir lawan jenisnya.
Hal ini membuat Denada merasa sangat bersyukur, Bunda. Ia pun mendoakan agar seluruh orang tua yang tengah berjuang akan kesembuhan putra-putrinya turut diberikan kemudahan.
"Jadi setiap detikku, aku bersyukur kepada Allah, dan aku mendoakan semua para orang tua yang sekarang sedang mendampingi anaknya berjuang, aku doakan semoga Allah memberikan kalian kemudahan, semoga segala treatment yang dilakukan, dijalani, semua berhasil dengan baik, dan semoga anak-anak Indonesia yang sekarang sedang berjuang sembuh diberikan kesembuhan dan kesehatan," tutur perempuan 45 tahun ini.
Selain perubahan pada kemampuan sosialisasinya, Denada juga menyebut Aisha memiliki perubahan pada fisiknya. Baca terus untuk mengetahui kisahnya, ya.
Perubahan fisik Aisha setelah kemoterapi
Di usianya yang baru memasuki 12 tahun, Denada menyebut bahwa sang putri sudah memiliki tinggi yang hampir sama dengan dirinya. Bahkan, ukuran sepatu Aisha hanya berbeda satu tingkat dengannya, Bunda.
"Perubahan fisiknya, sekarang sepatunya (ukuran) 41, aku 42 sih. Aisha Desember ini umurnya 12 tahun, sudah lumayan bisa ganti-gantian (sepatu). Terus tingginya juga masyaAllah," kata Denada.
Meski begitu, kemoterapi juga membuat Aisha memiliki kulit yang jauh lebih sensitif dari sebelumnya. Dokter menyebut, hal ini karena sebelumnya kemo menekan respon imunitas tubuh Aisha.
"Yang kelihatan banget itu masalah kulit saja deh. Aisha itu punya eksim. Jadi kulitnya sangat amat sensitif sekarang. Jadi eksim itu dokternya bilang karena respon imun tubuhnya dia yang selama dua tahun itu ditekan dengan kemo. Begitu kemonya berhenti, imun tubuhnya itu seperti bereaksi bebas gitu," jelasnya.
Tidak hanya itu, Dena da juga mengatakan bahwa kekuatan kaki sang putri turut berpengaruh. Setelah kemoterapi, Aisha memiliki kaki yang lebih lemah sehingga mudah jatuh dan kelelahan.
"Terus yang lain kekuatan kakinya itu kayaknya dia kena pengaruh juga. Jadi banyak anak-anak yang menjalani kemo sekian lama itu biasanya merasakan kakinya itu lebih lemah. Jadi dia tuh gampang jatuh, gampang kesandung, gampang capek," papar mantan istri Jerry Aurum ini.
"Dia kadang suka kecil hati, teman-temanku kok bisa main soccer, main bola kok bisa segitu, kok saya enggak bisa, kecapean, gitu," lanjutnya.
Demikian cerita Denada tentang perkembangan sang putri usai lepas dari kemoterapi, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Jangan lupa saksikan juga video
(mua/rap)
Loading...
