TEMPO.CO, Jakarta - Tim pemenangan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono atau RIDO, yakin RIDO akan memenangi pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta 2024 dalam satu putaran karena hasil beberapa survei elektabilitas RIDO tertinggi dibandingkan dua paslon lain.
Dewan penasihat tim pemenangan RIDO, Arief Rosyid Hasan, menilai hasil survei itu wajar karena Ridwan-Suswono dalam debat perdana pilkada menghadirkan solusi yang konkret terhadap permasalahan di Jakarta.
“Di semua sesi, RIDO unggul dibanding pasangan lain,” kata Arief dalam keterangannya di Jakarta pada Senin, 14 Oktober 2024 seperti dikutip dari Antara.
Hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) yang dirilis pada Sabtu, 12 Oktober 2024 itu menunjukkan elektabilitas paslon RIDO menempati posisi teratas dengan elektabilitas 52,6 persen.
Sedangkan dua rivalnya, yakni pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno menyusul di peringkat kedua dengan angka 27,1 persen. Paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana berada di posisi terakhir dengan 2,7 persen.
IPO menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan sekitar 2.50 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen dalam sigi yang mereka lakukan pada 7-8 Oktober lalu. Responden berasal dari seluruh kota administratif di Jakarta yang terdistribusi secara proporsional. Jumlahnya mencapai 800 orang. Mereka diwawancara secara langsung untuk pengambilan datanya.
Arief menuturkan sosok pemimpin yang dibutuhkan Jakarta adalah yang memiliki pengalaman. Hal tersebut ada pada sosok Ridwan Kamil yang pernah menjadi Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat. Dia juga melihat pria yang akrab disapa Kang Emil itu pilihan tepat bagi kaum milenial dan generasi Z. Kelompok tersebut paling membutuhkan keberpihakan dari pemerintah.
“Program RIDO memberi kepastian kepada mereka bahwa pemerintah akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Juga untuk yang terkena PHK akan ada bantuan 3 bulan agar bisa merintis usaha atau mencari pekerjaan baru," katanya.
Karena itu, dia percaya kontribusi suara milenial dan gen Z yang besar dalam mendukung RIDO bisa membuat paslon itu menang satu putaran. “Sebanyak 70-80 persen suara mereka akan mengantarkan RIDO menang sekali putaran,” kata Arief optimistis.