Jakarta -
Selama tumbuh dan kembangnya, anak perlu mendapatkan cinta dan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Sayangnya, tidak semua anak mendapatkan hal ini, Bunda.
Beberapa anak mungkin memiliki orang tua yang bekerja penuh waktu. Tidak hanya itu, anak-anak lainnya juga memiliki orang tua tunggal yang sibuk mencari nafkah untuk mereka.
Bekerja untuk Si Kecil bukanlah hal yang salah. Namun, anak tetap membutuhkan waktu dan kasih sayang yang besar dari orang tuanya, sehingga mereka tumbuh menjadi dewasa yang berperilaku baik.
Tanda-tanda anak kurang kasih sayang
Melansir dari laman Psych Central, ada beberapa tanda anak kurang mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:
1. Anak memiliki harga diri yang rendah
Ketika orang tua memberikan kasih sayang yang penuh, harga diri anak pun akan terbangun hingga mereka dewasa. Jika Bunda dan Ayah tidak memberikan kasih sayang yang cukup, kepercayaan diri serta harga diri Si Kecil pun akan rusak.
2. Emosi anak tidak stabil
Anak-anak yang tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup akan kesulitan mengontrol emosinya. Bunda dan Ayah menjauh ketika anak ingin dipeluk atau dicium, mereka mungkin akan memiliki masalah emosi.
Bagi anak, memiliki orang tua yang jarang berbicara dengan mereka menunjukkan bahwa Bunda dan Ayah menyimpan perasaan untuk diri sendiri. Hal ini pun mengajarkan anak untuk membiarkan perasaan menumpuk di dalam diri hingga akhirnya 'meledak'.
3. Anak tidak mempercayai siapa pun
Ada banyak orang yang tidak bisa dipercaya. Namun, bukan berarti tidak ada orang yang bisa dipercaya.
Ketika anak tumbuh tanpa kasih sayang dari kedua orang tua baik secara mental maupun fisik, mereka akan sulit mempercayai orang lain dalam hidupnya.
4. Anak senang mencari perhatian
Anak yang tidak mendapat banyak perhatian akan mulai mencari perhatian ketika mereka besar. Anak mungkin mencari perhatian dengan orang lain dan berdampak negatif bagi mereka.
5. Anak stres dan cemas
Ada berbagai macam hal yang bisa menyebabkan anak stres, depresi, dan cemas. Namun, kondisi ini bisa diperburuk ketika Bunda dan Ayah tidak memberikan mereka kasih sayang yang cukup.
Anak akan mudah merasa gelisah dan sulit melepaskan sesuatu. Mereka juga berusaha keras untuk tampil sempurna yang berujung pada masalah kesehatan mentalnya.
6. Anak tidak suka dipuji
Anak yang tidak mendapatkan kasih sayang mungkin tidak menerima banyak pujian. Alih-alih bangga dan senang, anak justru akan merasa malu ketika mendapatkan pujian.
7. Anak lebih mandiri
Karena mereka tidak menerima banyak kasih sayang, anak pun tumbuh menjadi anak yang lebih mandiri dari anak-anak lainnya. Mereka belajar bagaimana cara merawat diri sendiri tanpa bantuan orang lain.
8. Lebih berprestasi
Anak merasa harus mendapatkan sesuatu untuk membuktikan diri mereka di hadapan kedua orang tuanya. Oleh karena itu, anak mendorong diri sendiri untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal yang mereka lakukan.
9. Merasa gagal
Perasaan gagal disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari perasaan tidak bisa dicintai hingga kebutuhan anak untuk menjadi orang yang berprestasi, Bunda. Ketika Si Kecil melakukan banyak hal dan gagal, mereka merasa tidak bisa melakukan sesuatu dengan benar.
Dampak anak kurang perhatian orang tua
Ilustrasi/Foto: Getty Images/iStockphoto/Kiwis
Kurangnya rasa kasih sayang yang diberikan pada anak ketika kecil akan memengaruhi mereka ketika dewasa. Mengutip dari laman Psych Central, berikut ini beberapa deretannya:
1. Kecerdasan emosional tidak berkembang
Otak anak berfungsi layaknya spons, Bunda. Mereka melihat, merasakan, dan memerhatikan perilaku, sikap, serta energi yang diberikan oleh orang tuanya. Jika Bunda dan Ayah tidak memberikan contoh kecerdasan emosional yang sehat, mereka tidak akan mengembangkan kecerdasan emosional yang kuat.
2. Gangguan pada harga diri
Anak-anak akan bergantung pada orang tua dan pengasuhnya untuk mengetahui siapa diri mereka. Jika Bunda dan Ayah tidak menunjukkan kasih sayang yang tulus, hal ini akan berpengaruh pada harga diri anak.
"Anak-anak bergantung pada orang tua dan pengasuh mereka untuk mengetahui siapa diri mereka, orang tua yang tidak menunjukkan kasih sayang yang tulus dan tanpa syarat kepada anak-anak mereka cenderung menimbulkan kerugian jangka panjang pada harga diri anak-anak mereka," ujar Carla Marie Manly, PhD, psikolog klinis dari Santa Rosa.
3. Memilih teman dan pasangan yang toxic
Anak-anak yang tumbuh di lingkungan yang toxic tentu akan menerima kondisi ini sebagai hal yang 'normal'. Mereka mencoba merasionalkan hal-hal yang tidak rasional dan mencatat perasaan tersebut sebagai perasaan yang nyaman.
Ketika ini terjadi, anak pun tidak menyadari bahwa mereka mendambakan hubungan yang familiar pada masa kanak-kanaknya. Tanpa disadari, mereka pun memilih teman dan pasangan yang dirasa 'sehat' namun sebaliknya.
"Tanpa sadar anak akan memilih teman dan pasangan yang tampaknya sehat, tetapi pada akhirnya melanggengkan pola-pola negatif yang disaksikan dan dialami di masa kanak-kanak," ujar Manly.
4. Selalu merasa takut akan kegagalan
Menurut Manly, ketakutan akan kegagalan bisa berasal dari kurangnya kasih sayang yang diberikan orang tua. Ketika orang tua hanya memberikan kritik, mereka akan tumbuh dengan perasaan tidak aman.
"Rasa takut akan kegagalan bisa merusak kemampuan anak dan orang dewasa untuk mengambil risiko yang sehat dan mengembangkan diri secara pribadi dan profesional," ujarnya.
5. Mengalami masalah kesehatan mental
Kondisi kesehatan mental juga mungkin terjadi akibat anak tumbuh tanpa kasih sayang dari kedua orang tuanya. Penelitian menunjukkan bahwa pengabaian atau pelecehan emosional terhadap anak bisa berdampak jangka panjang pada kesehatan mental.
Menurut studi di tahun 2016, beberapa kondisi kesehatan mental yang mungkin timbul akibat penganiayaan emosional pada masa kecil meliputi sebagai berikut:
- Gangguan kecemasan
- Depresi
- Gejala disosiatif
- Gangguan penggunaan zat
- Fobia dan ketakutan
- Gangguan stres pasca trauma (PTSD)
Demikian informasi seputar tanda anak yang kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya. Semoga bisa memberikan manfaat ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua/fir)