Jakarta -
Masa menyusui kerap melupakan fase masa subur yang biasanya dikhawatirkan para perempuan. Yuk, kenali tanda masa subur saat menyusui yang penting diketahui busui.
Menyusui secara eksklusif katanya dapat menunda kesuburan perempuan untuk sementara waktu pasca persalinan. Sehingga, potensi hamil saat menyusui mungkin bisa ditunda sementara waktu meski bukan mustahil juga bisa terjadi ya, Bunda.
Menyusui dan kesuburan
Meskipun benar bahwa menyusui dapat menunda kembalinya kesuburan Bunda pasca persalinan, tetapi fase ini bukan hal yang mustahil untuk hamil. Waktu yang dibutuhkan perempuan untuk kembali menstruasi setelah melahirkan dapat sangat bervariasi. Setelah Bunda mulai menstruasi, biasanya itu merupakan tanda bahwa kesuburan Bunda telah kembali atau akan segera kembali.
Karena menstruasi kembali ke jadwal yang cukup teratur, biasanya itu berarti Bunda kembali ke kesuburan penuh dan menyusui tidak akan memengaruhi kemampuan Bunda untuk hamil. Namun, kesuburan dan siklus ovulasi setiap perempuan berbeda. Pastikan untuk berbicara dengan dokter jika Bunda memiliki pertanyaan tentang kesuburan Bunda.
Saat Bunda menyusui Si Kecil, tubuh melepaskan sejumlah kecil oksitosin, hormon yang dapat menyebabkan kontraksi rahim. Meskipun ada mitos umum tentang menyusui pasca persalinan atau saat hamil, jumlah yang dilepaskan umumnya tidak cukup untuk menyebabkan kontraksi prematur pada kehamilan yang sehat.
Menyusui saat hamil umumnya aman, tetapi Bunda tetap harus berbicara dengan dokter sebelum melanjutkan menyusui jika Bunda hamil. Menyusui saat hamil dapat menyebabkan rasa susu berubah dan juga dapat meningkatkan kemungkinan mengalami kelelahan, mual di pagi hari, atau nyeri payudara.
Lactational amenorrhea method
Dua dari 100 orang yang menggunakan ASI eksklusif sebagai alat kontrasepsi hamil dalam enam bulan setelah bayi Anda lahir. Karena itu, banyak wanita menggunakan Lactational Amenorrhea Method (LAM) sebagai bentuk konsepsi alami selama beberapa bulan pertama setelah melahirkan.
Meskipun LAM dapat 98 - 99,5 persen efektif dalam mencegah kehamilan, ada faktor penting yang harus dipertimbangkan untuk memastikan efektivitasnya, termasuk apakah Bunda melahirkan kurang dari 6 bulan yang lalu, Bunda menyusui secara eksklusif atau tidak, Bunda belum mengalami menstruasi sejak melahirkan, dan lainnya.
Penting untuk diketahui bahwa LAM tidak 100 persen efektif sebagai satu-satunya bentuk kontrasepsi, karena Bunda dapat hamil sebelum menstruasi Bunda dimulai lagi. Pastikan menggunakan tambahan kontrasepsi yang efektif untuk perlindungan tambahan.
Tanda-tanda ovulasi yang perlu diperhatikan saat menyusui
Jika Bunda tidak yakin apakah kesuburan telah kembali saat menyusui, ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan untuk kembalinya kesuburan saat menyusui seperti dikutip dari laman Archieve.
Tentu saja, kembalinya siklus menstruasi Bunda adalah tanda umum bahwa Bunda telah mulai berovulasi lagi, meskipun beberapa ibu mulai berovulasi lagi bahkan sebelum periode pasca persalinan pertama mereka sehingga tidak selalu merupakan cara yang tepat untuk mengetahui di mana siklus Bunda berada.
Tanda lain bahwa Bunda mungkin berovulasi lagi adalah lendir serviks Bunda menjadi lebih kental untuk sementara waktu saat menyusui. Kram, peningkatan libido, dan nyeri payudara adalah tanda-tanda ovulasi lainnya saat menyusui.
9 Pilihan KB yang Aman untuk Ibu Menyusui dan Cara Tepat Memilihnya/ Foto: HaiBunda/ Dwi Rachmi
Tanda kembalinya kesuburan saat menyusui
Ya, pasca persalinan merupakan periode periode perubahan besar dalam kondisi fisik dan mental. Selama kehamilan, tubuh Bunda berhenti berovulasi; tetapi setelah melahirkan, seiring berjalannya waktu dan pola menyusui berubah, tubuh mulai kembali subur. Dengan mengenali tanda-tanda ovulasi ini, Bunda dapat membuat keputusan yang lebih tepat untuk mendukung kesehatan reproduksi dan perencanaan keluarga. Berikut adalah 5 tanda kembalinya kesuburan saat menyusui.
1. Kembalinya periode menstruasi
Meskipun menyusui dapat menunda menstruasi, hal itu tidak mencegahnya untuk selamanya. Beberapa perempuan mungkin tidak mengalami menstruasi selama beberapa bulan setelah melahirkan, sementara beberapa perempuan mungkin mengalami periode pasca persalinan pertama mereka sedini enam minggu setelah melahirkan. Namun, jika Bunda mengalami periode menstruasi, maka itu adalah salah satu tanda paling jelas bahwa kesuburan kembali.
2. Peningkatan libido
Pergeseran hormonal yang menyertai kembalinya ovulasi sering kali menyebabkan peningkatan gairah seks. Jadi, jika Bunda mengalami peningkatan gairah seks dan libido, maka ini bisa menjadi tanda lain yang jelas dari kembalinya kesuburan. Meskipun ini dapat menjadi bagian alami dari pemulihan pasca persalinan, hal itu juga menunjukkan bahwa tubuh Bunda menjadi lebih subur.
3. Nyeri ovulasi
Beberapa wanita mungkin mengalami nyeri ringan atau ketidaknyamanan di perut bagian bawah selama ovulasi, yang dikenal sebagai mittelschmerz. Jika Bunda mulai merasakan nyeri ini di sekitar pertengahan siklus menstruasi, maka itu mungkin merupakan tanda bahwa Bunda berovulasi lagi.
Namun, penting untuk dicatat bahwa jika Bunda mengalami nyeri ovulasi, bukan berarti Bunda lebih subur daripada orang yang tidak mengalaminya. Selain itu, jika Bunda tidak mengalami nyeri apa pun, bukan berarti Bunda tidak subur, seperti dikutip dari laman Breastfeedingperspectives.
4. Perubahan pola menyusui
Perubahan pola menyusui bayi juga dapat memengaruhi kesuburan. Saat bayi mulai jarang menyusu atau mulai tidur sepanjang malam, kadar prolaktin Bunda menurun. Kadar prolaktin yang lebih rendah ini dapat memicu kembalinya ovulasi dan menstruasi.
5. Perubahan suasana hati dan gejala PMS
Terakhir, kembalinya gejala sindrom pramenstruasi (PMS), seperti perubahan suasana hati, perut kembung, dan nyeri payudara, juga dapat menjadi tanda bahwa tubuh Bunda berovulasi lagi. Gejala-gejala ini sering kali mendahului menstruasi dan merupakan indikator yang jelas bahwa siklus hormonal Bunda kembali normal.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)