Persiapan Sebelum USG Kehamilan yang Perlu Bunda Ketahui

6 days ago 14

Jakarta -

Ibu hamil akan diperiksa dengan USG kehamilan untuk memantau perkembangan janinnya. Namun, Bunda perlu melakukan persiapan sebelum melakukan USG kehamilan agar hasilnya akurat.

Dr. Debra Sullivan, seorang pendidik perawat, menjelaskan bahwa USG, yang juga disebut sonogram, dapat membantu memantau perkembangan janin normal dan menyaring potensi masalah. 

"Selain USG standar, ada sejumlah USG yang lebih canggih — termasuk USG 3-D, USG 4-D, dan ekokardiografi janin, yaitu USG yang melihat secara detail jantung janin," kata Sullivan dilansir dari Healthline.

Mengenal USG kehamilan

Sullivan mengatakan, USG kehamilan merupakan tes yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi untuk mengambil gambar perkembangan bayi serta organ reproduksi ibu. Jumlah rata-rata USG bervariasi pada setiap kehamilan.

Penggunaan USG selama kehamilan ini karena berbagai alasan. Dokter mungkin lebih sering melakukan USG kehamilan jika mendeteksi masalah pada USG atau tes darah sebelumnya.

"USG juga dapat dilakukan untuk alasan nonmedis, seperti untuk menghasilkan gambar bagi orang tua atau untuk menentukan jenis kelamin bayi," kata Sullivan. 

Teknologi USG sebenarnya aman untuk ibu dan bayi di kandungan. Namun, praktisi kesehatan tidak menganjurkan penggunaan USG jika tidak ada alasan medis atau manfaatnya. 

Jenis USG kehamilan

Penggunaan USG dengan teknik yang lebih canggih dapat menghasilkan gambar yang lebih rinci. Teknik ini dapat memberikan informasi yang dokter perlukan sehingga dapat membuat diagnosis yang tepat jika mendeteksi ada masalah dengan USG tradisional.

Berikut beberapa jenis USG kehamilan yang perlu Bunda ketahui:

1. USG transvaginal

USG transvaginal dapat dilakukan untuk menghasilkan gambar yang lebih jelas. USG ini lebih mungkin digunakan selama tahap awal kehamilan, saat dokter kesulitan mengambil gambar yang lebih jelas. 

Untuk tes ini, sebuah probe USG kecil dimasukkan ke dalam vagina. Probe tersebut akan menempel di bagian belakang vagina saat gambar diambil.

2. USG 3-D

Tidak seperti USG 2-D tradisional, USG 3-D memungkinkan dokter melihat lebar, tinggi, dan kedalaman janin dan organ-organ Bunda. USG ini dapat sangat membantu dalam mendiagnosis masalah selama kehamilan. 

USG 3-D mengikuti prosedur yang sama seperti USG standar, tetapi menggunakan probe dan perangkat lunak khusus untuk membuat gambar 3-D. Teknisi memerlukan pelatihan khusus untuk menggunakan USG ini sehingga mungkin tidak tersedia secara luas.

Infografis USG 4 Dimensi (4D) Manfaat, Waktu Terbaik & Kisaran BiayaUSG 4 Dimensi (4D) Manfaat, Waktu Terbaik & Kisaran Biaya/ Foto: HaiBunda / Dwi Rachmi

3. USG 4-D

USG 4-D juga dapat disebut USG 3-D dinamis. Tidak seperti USG lainnya, USG 4-D membuat video janin yang bergerak. 

USG ini menciptakan gambar wajah dan gerakan bayi yang lebih baik. USG ini juga menangkap sorotan dan bayangan dengan lebih baik.

4. Ekokardiografi janin

Ekokardiografi janin dilakukan jika dokter menduga bayi mungkin memiliki kelainan jantung bawaan. Tes ini dapat dilakukan sama seperti USG kehamilan tradisional, tetapi mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk menyelesaikannya. 

Tes ini menangkap gambar jantung janin secara mendalam — gambar yang menunjukkan ukuran, bentuk, dan struktur jantung. USG ini juga memberi dokter gambaran tentang bagaimana jantung bayi berfungsi, yang dapat membantu dalam mendiagnosis masalah jantung.

Persiapan sebelum USG kehamilan

Bunda perlu melakukan beberapa persiapan sebelum melakukan USG kehamilan.

1. Minum air

Selama USG di awal kehamilan, Bunda perlu membuat kandung kemih penuh agar teknisi mendapatkan gambaran yang jelas tentang janin dan organ reproduksi. Bunda harus minum dua hingga tiga gelas air berukuran delapan ons satu jam sebelum jadwal USG. 

Bunda tidak boleh buang air kecil sebelum USG sehingga tiba di janji temu dengan kandung kemih penuh.

Pada USG hingga 16 minggu, kandung kemih harus penuh. Namun, pemindaian setelah 16 minggu mengharuskan kandung kemih kosong.

2. Kenakan pakaian yang nyaman

Bunda sebaiknya mengenakan pakaian yang longgar atau mudah dibuka di bagian perut. Ini dapat membuat proses pemeriksaan lebih cepat dan nyaman. 

3. Hindari makanan berat sebelum USG

Beberapa ahli menyarankan untuk menghindari makanan berat sebelum pemeriksaan USG. Ini memang tidak selalu diwajibkan, namun perut kenyang dapat membuat ibu hamil merasa tidan nyaman. Apalagi jika harus mengisi penuh kandung kemih untuk USG transabdominal.

Berapa lama waktu untuk pemeriksaan USG?

Dilansir laman NHS, pemindaian terkadang dapat memakan waktu lebih lama dari waktu yang ditentukan. Terkadang, jika bayi dalam posisi sulit, sehingga ibu hamil akan diminta untuk menggoyangkan pinggul di tempat tidur atau berjalan-jalan di luar selama 15 hingga 20 menit.

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online