Cuka Apel untuk Diet: Manfaat dan Cara Minum yang Benar agar Efektif Turunkan BB

4 weeks ago 5

Jakarta -

Cuka apel biasanya digunakan untuk memasak dan menambah rasa makanan. Cuka apel juga bermanfaat untuk diet, menjaga kolesterol, hingga mengelola kadar gula darah.

Cuka apel dapat memberikan dampak baik untuk tubuh bila dikonsumsi dengan benar. Lalu, bagaimana cara yang tepat minum cuka apel untuk diet dan menjaga kesehatan tubuh?

Berikut sudah Bubun rangkum beberapa manfaat cuka apel, cara mengonsumsinya, hingga merek cuka apel yang bisa digunakan untuk diet.

Mengenal cuka apel

Cuka apel adalah sari buah apel yang difermentasi dan mengandung asam asetat serta nutrisi seperti vitamin B. Cuka apel sering digunakan untuk bumbu salad dan masakan lainnya. Namun, cuka apel juga telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional.

Cuka apel biasanya digunakan untuk pengobatan rumahan seperti melawan bakteri dan mencegah sakit maag. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa cuka apel memiliki manfaat kesehatan, seperti membantu mengurangi kadar gula darah dan membantu menurunkan berat badan.

Manfaat cuka apel

Terdapat beberapa manfaat cuka apel untuk kesehatan. Adapun di antaranya sebagai berikut:

1. Membunuh bakteri berbahaya

Cuka apel dapat membunuh patogen dan jaringan bakteri berbahaya. Secara tradisional, cuka apel digunakan untuk membersihkan dan mendisinfeksi, mengobati jamur kuku, kutu, kutil, dan infeksi telinga. Cuka juga dapat menjadi pengawet makanan yang menghambat pertumbuhan bakteri seperti E. coli.

Salah satu manfaat terbesar cuka apel adalah membantu mengobati diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 ditandai dengan kadar gula yang tinggi yang disebabkan oleh resistensi insulin atau ketidakmampuan memproduksi insulin.

Penelitian juga telah membuktikan bahwa mengonsumsi cuka apel juga dapat membantu menurunkan berat badan. Mengonsumsi cuka apel dapat membuat seseorang lebih mudah kenyang. Hal ini akan menyebabkan konsumsi kalori yang lebih sedikit sehingga berat badan menurun.

4. Meningkatkan kesehatan jantung

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat memberikan manfaat bagi kadar lipoprotein densitas tinggi, lipoprotein densitas rendah, trigliserida, dan kolesterol total. Hal ini dapat menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.

5. Menjaga kesehatan kulit

Sebagian orang menggunakan cuka apel untuk mengobati kondisi kulit seperti kulit kering dan eksim. Menggunakan cuka apel dapat membantu menyeimbangkan kembali pH alami kulit dan membantu meningkatkan lapisan pelindung kulit.

Benarkah cuka apel bisa untuk diet dan mengecilkan perut buncit?

Cuka apel memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk mencegah penyakit dan menurunkan berat badan. Lalu, apakah benar cuka apel efektif untuk diet?

Melansir dari laman Harvard Health Publishing, sebuah studi pada tikus yang obesitas menunjukkan bahwa asam asetat dapat mencegah penumpukan lemak dan meningkatkan metabolismenya. Sebuah uji coba pada tahun 2009 melibatkan beberapa orang yang mengonsumsi minuman yang mengandung 0-2 sendok makan cuka apel setiap harinya.

Setelah tiga bulan, orang yang rutin mengonsumsinya mengalami penurunan berat badan sekitar 0,9 hingga 1,8 kilogram. Mereka juga memiliki kadar trigliserida yang lebih rendah dibandingkan orang yang tidak meminum cuka apel.

Meskipun demikian, manfaat cuka apel untuk menurunkan berat badan dan mengurangi lemak tubuh masih belum didukung dengan cukup secara ilmiah. Studi-studi yang pernah dilakukan juga belum secara konsisten menunjukkan penurunan berat badan yang signifikan dan berkelanjutan pada berbagai kelompok orang.

Cara minum cuka apel untuk diet yang benar

Cuka apel dapat dikonsumsi dalam berbagai cara dalam proses diet Bunda. Berikut beberapa cara mengonsumsi cuka apel untuk diet yang benar:

1. Gunakan sebagai bumbu masakan

Cara termudah dan teraman untuk mengonsumsi cuka apel adalah dengan menggunakannya sebagai bumbu makanan. Bunda bisa gunakan cuka apel untuk bumbu salad atau bumbu masakan lainnya.

2. Larutkan dengan air

Cuka apel untuk diet juga bagus dikonsumsi dengan melarutkannya dengan air. Tuang cuka apel ke gelas berisi air hangat atau dingin sesuai selera. Jangan minum cuka apel secara langsung karena dapat membakar tenggorokan.

3. Minum pil cuka apel

Cuka apel untuk diet telah tersedia dalam berbagai bentuk seperti pil, tablet, atau bubuk. Sebaiknya, konsultasikan dulu dengan dokter mengenai suplemen cuka apel apa yang aman untuk digunakan agar tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Waktu terbaik mengonsumsi cuka apel untuk diet

Pagi hari dan malam hari adalah waktu yang tepat untuk minum cuka apel untuk diet. Minum cuka apel di pagi hari dapat membantu melawan rasa lapar dan gas di perut.

Namun, bau cuka apel mungkin membuat sebagian orang merasa mual jika diminum di pagi hari. Bunda bisa mencobanya dengan menuang satu sendok makan ke dalam gelas berisi air.

Sementara itu, meminum cuka apel di malam hari sebelum tidur dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Beberapa ahli mengklaim bahwa meminum cuka apel dengan air panas dan madu dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang.

Lebih lanjut, minum cuka apel di malam hari juga dapat membantu meredakan nyeri di tenggorokan karena sifatnya yang antibakteri. Mengonsumsi cuka apel sebelum tidur juga dapat mencegah bau mulut di pagi hari.

Berapa kali sehari minum cuka apel untuk diet?

Jumlah cuka apel untuk diet yang perlu dikonsumsi adalah satu hingga dua sendok makan sehari yang dicampur dengan air. Cuka apel untuk diet bisa diminum sekitar 1-2 kali sehari sebelum makan.

Mengonsumsi cuka apel lebih dari dosis di atas dapat menyebabkan efek berbahaya. Jika baru memulainya, cobalah untuk minum satu sendok makan cuka apel dulu dalam sehari.

5 Rekomendasi cuka apel yang bisa digunakan untuk diet

Saat memilih merek cuka apel untuk diet, pastikan menghindari cuka apel yang memiliki tambahan perasa, pewarna, dan pengawet. Jangan beli cuka apel yang dilabeli apple-flavored karena kemungkinan tidak mengandung sari apel asli.

Berikut beberapa rekomendasi merek cuka apel untuk diet yang bisa Bunda konsumsi sehari-hari:

1. Nature First Apple Cider Vinegar

Merek cuka apel untuk diet ini bagus untuk Bunda pilih karena terbuat dari bahan-bahan yang sepenuhnya organik. Cuka apel ini bebas gluten, tidak mengandung tambahan gula dan garam, dan bahan buatan lainnya.

  • Estimasi harga: Rp134.000 – Rp150.000

2. Heinz Apple Cider Vinegar

Merek cuka apel untuk diet berikutnya sudah terkenal dan banyak tersedia di supermarket maupun toko online. Produk ini terbuat dari sari apel alami yang difermentasi tanpa bahan pengawet atau pewarna buatan sehingga baik untuk bahan masakan maupun perawatan kesehatan.

  • Estimasi harga: Rp95.000

3. Cuka Apel Tahesta

Cuka apel Tahesta dibuat dengan melumatkan apel dan meremas cairannya. Sari tersebut kemudian dimasukkan bakteri dan ragi untuk memulai proses fermentasi. merek cuka apel untuk diet ini juga populer di Indonesia dan dapat digunakan untuk proses diet yang sehat.

  • Estimasi harga: Rp66.390

4. Bragg Apple Cider Vinegar

Produk cuka apel untuk diet ini terbuat dari apel yang sehat dan tumbuh secara organik. Cuka apel ini bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme, menekan nafsu makan dan menjaga berat badan, menjaga kadar kolesterol, dan dapat digunakan sebagai toner wajah.

  • Estimasi harga: Rp133.000

5. M.Busto Apple Cider Natural Vinegar

Berikutnya ada merek cuka apel yang sudah cukup lama digunakan oleh kebanyakan orang. Cuka apel M.Busto terbuat dari 100 persen apel organik yang kaya akan kalium, enzim, dan bebas gluten.

  • Estimasi harga: Rp118.000

Efek samping mengonsumsi cuka apel yang perlu diketahui

Karena kadar asamnya yang tinggi, cuka apel dapat mengiritasi kerongkongan jika diminum langsung atau terlalu banyak. Cuka apel yang tidak dilarutkan dengan air juga dapat merusak kesehatan enamel gigi.

Untuk menghindari risiko efek samping cuka apel, sebaiknya minum dengan melarutkannya dengan air. Gunakan sedotan saat meminumnya untuk melindungi gigi.

Lebih lanjut, cuka apel juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan atau menimbulkan rasa mual. Jangan minum cuka apel saat perut kosong. Hentikan penggunaan jika merasa mual setelah minum cuka apel.

Seseorang dengan kadar kalium rendah juga sebaiknya tidak terlalu banyak mengonsumsi cuka apel. Hal ini karena cuka apel dalam jumlah banyak dapat mengurangi kadar kalium. Hindari penggunaan cuka apel yang berlebihan jika memiliki penyakit ginjal karena kadar asamnya yang tinggi dapat berbahaya.

Demikian penjelasan mengenai manfaat cuka apel untuk diet, cara penggunaannya, hingga merek cuka apel yang bisa digunakan untuk diet. Semoga bermanfaat!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online