Sekolah dengan standar internasional sudah banyak ditemukan di Indonesia. Selain menawarkan kurikulum internasional, banyak sekolah juga mengedepankan pendidikan karakter untuk mengembangkan potensi anak, Bunda.
Mendaftarkan anak di sekolah berstandar internasional memang bisa mendatangkan manfaat khusus. Salah satunya menciptakan global mindset dalam diri anak-anak.
Menurut Psikolog Anak, Remaja & Keluarga, Roslina Verauli, M. Psi., standar internasional yang diterapkan suatu sekolah dapat mendukung tumbuh kembang anak didik. Mereka yang mengenyam pendidikan di sekolah ini akan lebih mudah menangkap perbedaan karena terbiasa dengan lingkungan di sekolahnya. Misalnya, anak di sekolah internasional cenderung memiliki teman dari berbagai negara.
"Sekarang itu seorang anak diharapkan memiliki global mindset, di mana dia mampu menangkap budaya dari mana saja," ujar perempuan yang akrab disapa Vera ini.
"Di sekolah internasional, anak akan terbiasa dengan global mindset ini. Mereka terbiasa dengan perbedaan budaya," sambungnya, dalam acara Sampoerna Academy: A Decade of Dedication di Sampoerna Academy L'avenue, Jakarta Selatan, Selasa (22/10/24).
Vera mengatakan bahwa anak yang sudah memiliki global mindset juga akan cukup peka dengan perbedaan di sekitarnya, Bunda. Hal tersebut akan sangat bermanfaat bagi anak dalam beradaptasi di lingkungan baru nantinya.
"Kalau sudah terbiasa dengan perbedaan budaya ini bisa memudahkan mereka nantinya. Mereka akan cukup peka dengan perbedaan," ungkap Vera.
"Apapun pilihan anak nantinya (misalnya sekolah di luar negeri), dia sudah siap karena dari awal memang sudah disiapkan. Di mana pun dia berada dapat, berdaptasi, berkarya, dan berfungsi dengan baik."
Tips memilih sekolah untuk anak
Ilustrasi Sekolah Internasional/ Foto: iStock
Pilihan untuk menyekolahkan anak di sekolah nasional atau internasional ada di tangan Bunda. Sebelum memutuskannya, ada baiknya membuat pertimbangan terlebih dulu ya.
Berikut beberapa pertimbangan atau tips memilih sekolah untuk anak menurut Vera:
- Perhatikan pola keluarga sebelum mendaftarkan anak sekolah. Misalnya, keluarga terbuka dengan perkembangan era digital dan mengharapkan anak memiliki global mindset.
- Melakukan riset terkait kurikulum sekolah dan memastikan anak mampu untuk mengikuti dan mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
- Bunda dan Ayah dapat melakukan survei langsung ke sekolah untuk melihat aktivitas sehari-sehari di sekolah, cermati relasi antara sekolah dan orang tua, serta interaksi antara guru dan siswa.
- Bunda juga dapat melihat iklim sekolah, misalnya melihat values yang dicapai siswa, seperti sopan, ramah, dan mampu berkomunikasi dengan baik.
- Memastikan fasilitas di sekolah cukup memadai untuk menunjang pembelajaran anak, apakah mengikuti perkembangan teknologi atau tidak.
- Sekolah memiliki evaluasi atas proses belajar anak di setiap tingkatan pendidikan.
- School setting atau memastikan jumlah murid dalam satu kelas tidak terlalu banyak. Idealnya maksimal 18 murid untuk satu guru di dalam satu kelas.
Dalam memilih sekolah, Bunda perlu memberi perhatian lebih pada kurikulum atau metode belajar yang diterapkan oleh sekolah. Misalnya, sekolah menggunakan metode pembelajaran STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dengan menerapkan pilar 5 C, yakni critical thingking, creative, communication, collaboration, dan character building. Metode belajar tersebut secara khusus dapat memberikan manfaat bagi Si Kecil.
"Jadi 5 C adalah critical thingking di mana anak dapat mencermati isu tertentu, lalu creative untuk mencari solusi pemecahan masalah, communicatian anak dapat menyampaikan idenya, collaboration adalah mengembangkan keterampilan sosial dan kerja tim, serta character building untuk mengembangkan karakter anak menjadi outstanding," ungkap Vera.
"Kenapa penting menggabungkan 5 C dengan STEM? Karena dengan begitu anak jadi punya kemampuan berpikir krisis dan kreatif dengan value dan karakter yang dapat menjawab tantangan kehidupan. Anak juga menjadi tangguh terhadap isu yang mungkin muncul dengan teman dan keluarganya kelak," sambungnya.
Demikian serba-serbi memilih sekolah untuk anak dan manfaat menyekolahkan anak di sekolah internasional. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga 3 tes untuk menemukan bakat dan minat anak, dalam video berikut:
(ank/rap)
Loading...